Kepala OPD di Bombana Diminta Bawa Ikan, Nasi, Sayur, Buah dan Minuman
BOMBANA, LENTERASULTRA.COM- Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara, kini memiliki beban tambahan. Dihampir setiap kegiatan, mereka harus mengeluarkan duit ekstra. Saat pergantian tahun 2022 dan menyongsong tahun baru 2023 pekan lalu misalnya, seluruh kepala OPD di otorita yang kini dipimpin Penjabat (PJ) Bupati Bombana Burhanuddin itu, harus membeli kebutuhan makan dan minum.
Para pejabat eselon dua diminta membawa ikan segar, burasa, lontong, nasi dan sayuran atau sup. Tidak hanya itu, sebanyak 32 kepala dinas dan badan di Pemkab Bombana juga membawa kue dos sebanyak 30 per OPD, snack berupa gorengan dan rebusan, buah-buahan dan minuman (sarabba, kopi, teh). Mereka juga diminta membawa perlengkapan pembakaran ikan, piring, sendok dan kebutuhan makan dan minum lainnya.
Salah satu kepala OPD mengatakan, dirinya turut membawa berbagai kebutuhan makan dan minum dalam rangka menyambut pergantian tahun. “Untuk ikan segar saja, saya beli sekitar belasan kilo. Harganya sekitar 600 ribuan,” kata kepala OPD ini saat ditemui di kantornya, Kamis, 5 Januari 2023. Belum lagi, buah-buahan, snack dan kebutuhan lainnya. “Jika ditotal secara keseluruhan pengeluarannya saat pergantian tahun antara 2 juta sampai 3 juta rupiah,” sambungnya.
Sementara kepala OPD lainnya mengaku juga ikut membawa ikan segar, nasi, sayur, snack, buah dan minuman saat malam pergantian tahun pekan lalu. Seluruh kebutuhan makan dan minum itu dibeli dengan anggaran lebih dari 2 juta rupiah, dimana duitnya berasal dari kantung pribadi. Dua kepala OPD ini mengatakan, seluruh kepala OPD di Bombana memang diminta membawa kebutuhan makan dan minum saat perayaan pergantian tahun pekan lalu.
Pemda Bombana lanjut kepala OPD ini memang menggelar acara makan besar yang dipusatkan di jalan menuju pelabuhan Kasipute. Dari dua jalur jalan di kawasan pelabuhan, Pemda Bombana menutup salah satu ruas jalan. Di jalur jalan yang ditutup ini, berjejer meja OPD dari sisi timur ke barat. Disisi timur, tepatnya dekat pelabuhan ada 16 meja OPD yang berjejer. Sementara disisi barat, dekat pintu masuk pelabuhan, tempat 14 OPD. Antara OPD disisi timur dan barat ini dipisahkan oleh panggung dan meja sekretariat daerah.
Dua kepala OPD ini mengaku, sejak 19 tahun Bombana mekar, ini kali pertama acara makan besar digelar di pelabuhan Kasipute. Seluruh masyarakat yang melintas di kawasan tersebut dipersilakan makan gratis. Selain itu, selama belasan tahun Bombana menjadi daerah otonom, ini kali perdana, kepala OPD diminta membawa ikan dan kebutuhan makan dan minum untuk menyambut malam pergantian tahun.
Kepala OPD di Bombana membawa ikan, nasi, sayur, kue, buah dan aneka makan dan minum sesuai surat instruksi pimpinannya. Lenterasultra.com menerima surat terkait permintaan membawa makanan dan minuman oleh kepala OPD. Suranta dengan nomor 0032/2815 diteken Sekretaris daerah, Man Arfa atas nama Bupati Bombana. Ada dua halaman di surat tersebut. Pertama berisi penjelasan acara malam tahun baru, dimana Pemkab Bombana akan menggelar pengajian, zikir dan doa bersama di Masjid Agung Nurul Iman, Kasipute serta acara makan bersama dengan masyarakat. Sedangkan di halaman kedua berisi lampiran kebutuhan dan perlengkapan yang disiapkan untuk merayakan malam tahun baru.
Sekretaris daerah Bombana, Man Arfa, mengakui ada kegiatan makan bersama dengan masyarakat saat malam perayaan tahun baru. “Kami juga menggelar pengajian, zikir dan doa bersama,” kata mantan Inspektur daerah Bombana ini.
Penulis dan editor : Adhi