Genjot Capaian Vaksinasi Remaja, Dinkes Bombana Bentuk Duta Vaksin di Sekolah

BOMBANA, LENTERASULTRA.COM-  Keputusan Bupati Bombana, Haji Tafdil menunjuk Darwin Ismail sebagai Kepala Dinas Kesehatan saat pandemi covid-19 melanda daerah itu sangat tepat. Dibawah kepemimpinannya, Darwin banyak berkreasi dan berinovasi demi menggenjot dan memenuhi target atau sasaran vaksinasi yang dibebankan pemerintah pusat kepada Pemkab Bombana. Salah satu bukti kinerjanya adalah mampu mendongkrak capaian vaksinasi bagi kelompok remaja hingga mencapai angka 82,81 persen.

Darwin Ismail dilantik menjadi Kepala Dinas Kesehatan Bombana Mei 2021. Saat mulai menjabat, mantan Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Bombana ini menghadapi berbagai masalah terkait Covid-19. Mulai dari banyaknya warga Bombana yang terpapar virus corona hingga penolakan vaksinasi di masyarakat, akibat informasi hoaks yang banyak diterima. Dampaknya, Bombana berada di urutan kedua terendah capaian vaksinasi dari 17 kabupaten dan kota di Sulawesi Tenggara (Sultra).

Persoalan ini menjadi pekerjaan rumah buat Darwin. Sepekan setelah dilantik, dia menggagas program sepekan vaksinasi. Kegiatan ini dicanangan di semua desa, kelurahan dan kecamatan setiap pekan. Seluruh tenaga kesehatan di semua puskesmas dilibatkan dalam kegiatan ini. Hasilnya, selama empat bulan program ini digelar, Bombana meraih peringkat ketiga tertinggi capaian vaksin di Sultra.

Ide cemerlang Darwin tidak berakhir sampai disitu. Demi menggenjot capaian vaksinasi kelompok remaja, dia membentuk duta vaksin. Semua sekolah di jenjang sekolah menengah pertama hingga lanjutan atas ditunjuk dua orang duta vaksin. Mereka terdiri dari satu laki-laki dan satu perempuan. “Yang dipilih jadi duta vaksin adalah siswa-siswi yang memiliki penampilan menarik, memiliki kecerdasan serta kemampuan lebih di sekolah,” kata Darwin.

Hal ini penting, karena duta vaksin yang ditunjuk akan menjadi perwakilan di setiap sekolahnya untuk mensosilisasikan pelaksanaan vaksinasi covid-19 di lingkungan sekolahnya. Duta vaksin ini juga memiliki peran mengajak siswa dan siswi yang belum vaksin, untuk segera melakukan vaksinasi covid-19. Ide Darwin Ismail ini sangat mumpuni. Capain vaksinasi remaja usia 12 sampai 17 tahun di Kabupaten Bombana mencapai angka 82 persen lebih, per tanggal 18 Desember 2021. Padahal di bulan sebelumnya, yakni awal November hanya mencapai 52 persen.

Penulis : Nuryadi

Editor : Nuryadi