Diduga Depresi, Pria Paruh Baya di Buteng Ditemukan Tewas Tergantung
BUTON TENGAH, LENTERASULTRA.COM – Warga lingkungan Kaweli, Kelurahan Watolo, Kecamatan Mawasangka, Buton Tengah (Buteng), di buat geger usai ditemukan mayat pria paruh baya tergantung dengan seutas tali. Diketahui korban bernama La Mandu (60). Ia ditemukan tewas di dalam rumahnya, pada Jumat (12/11/2021), sekiranya pukul 16:45 Wita.
Kapolsek Mawasangka, AKP Rusli menuturkan, mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh remaja Zulkilfi (16) dengan kedua temannya yang sedang asik bermain gitar tidak jauh dari rumah korban. Setelah melihat korban, Zukilfi memberitahukan warga dan pihak Kelurahan.
“Atas informasi yang dari warga dan pihak kelurahan, kepolisian Polsek Mawasangka bersama Kanit Propam, Panit Intelkam dan Kanit Reskrim menuju ke TKP,” kata AKP Rusli saat dikonfirmasi, Sabtu (13/11/2021).
AKP Rusli mengatakan, berhasil hasil olah TKP tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Diduga korban bunuh diri.
“Setelah olah TKP korban dievakuasi ke Puskemas Mawasangka untuk dilakukan pemeriksaan sementara. Hasil pemeriksaan korban La Mandu diduga gantung diri karena tidak ditemukan tanda-tanda hasil penganiyaan, yang ditemukan hanya bekas lilitan tali membekas dileher,” ujarnya.
Sementara itu, pihak keluarga korban, Amirudin (45) mengatakan, korban selama ini tinggal di rumahnya dan hidup sendiri sejak tahun 2018. Korban mengalami depresi karena ditinggal oleh istri dan anaknya.
“Kemungkinan Almarhum mengalami depresi karena ditinggal pergi istri dan anaknya, sehingga korban gantung diri,” ungkapnya
Berdasarkan informasi yang dihimpun, pihak keluarga korban La Mandu menolak untuk dilakukan auptopsi dan menerima dengan iklas atas kejadian ini. Kini korban telah usai disemayamkan sekitar pukul 09.00 Wita, di pemakaman umum di Kelurahan Mawasangka.
Reporter: Ahmad Subarjo
Editor: Wulan