Sembilan Kasus Baru Baru Positif Covid-19 di Sultra, Lima Kasus Sembuh
KENDARI, LENTERASULTRA.COM – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sultra kembali melakukan update kasus terbaru, Jumat (22/05/2020). Setelah dua hari tak ada penambahan kasus baru, hari ini Sultra kembali dikejutkan dengan adanya tambahan sembilan kasus baru terkonfirmasi positif. Namun kabar baiknya, terdapat lima kasus sembuh.
“Pada hari ini terdapat sembilan tambahan kasus terkonfirmasi positif. Total kasus positif menjadi 211 kasus. Kita juga kembali mendapatkan lima tambahan kasus sembuh”, ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sultra, dr Rabiul Awal.
Untuk tambahan kasus terkonfirmasi positif tersebut diantaranya satu orang dari Kendari yang kontak erat kasus kasus 118. Kabupaten Kolaka satu orang dari klaster Sukabumi, Baubau satu orang rdt reaktuif (sporadik). Tiga orang dari Kolaka Utara klaster Gowa, Kabupaten Muna tiga orang dari klaster Gowa, Magetan dan kegiatan Muna.
Pengumuman Kabupaten Bombana
Dokter spesialis bedah alumni Universitas Hasanuddin tersebut juga mengatakan bahwa untuk kasus pasien dalam perawatan dari 173 bertambah empat orang menjadi 177 kasus. Untuk sembuh terdiri atas satu orang Kendari, dua orang dari Baubau, Bombana dan Kolaka Utara masing-masing satu orang sehingga total kasus sembuh sebanyak 30 orang. Sementara kasus meninggal tetap empat orang.
“Untuk orang tanpa gejala (OTG) dari 1.402 kasus berkurang 77 kasus menjadi 1.325 kasus. Untuk kasus orang dalam pemantauan (ODP) 162 kasus berkurang tiga kasus menjadi 159 kasis, untuk kasus pasien dalam pengawasan (PDP), hari sebelumnya 17 kasus berkurang satu kasus menjadi 16 kasus”, pungkasnya.
Dengan demikian, jumlah 211 kasus positif Corona-19 di Sultra terdiri dari kabupaten Bombana 67 kasus, Kota Kendari 60 orang, Kabupaten Buton Tengah 18 orang, Kabupaten Muna 16, Kabupaten Kolaka Timur 10 orang, Kabupaten Konawe tujuh orang, Kabupaten Kolaka Utara 11 orang, Wakatobi tujuh orang, Konawe Selatan tujuh orang, Baubau enam orang, Kolaka dua orang, Muna Barat satu orang dan dari luar yakni Sulawesi Tengah satu orang. (B/Her/Adv)
Editor: Wulan