Wabah Virus Corona Menjalar ke Timur Tengah, Dua Warga Iran Tewas

947

 

Penderita virus Corona terus bertambah. —ist—

JAKARTA, LENTERASULTRA.COM.  Wabah virus Corona (Covid-19) kini telah menjalar di seluruh dunia. Tidak hanya Asia, Eropa dan Amerika, tapi kini sampai di Timur Tengah.

Di Iran, dua warganya yang sudah lanjut usia dilaporkan tewas di Iran akibat terpapar virus mematikan itu, menurut pejabat kesehatan setempat.

Kematian itu tercatat sebagai yang pertama untuk wilayah Timur Tengah.

“Dua orang tua meninggal karena virus corona di kota Qom, selatan Teheran,” kata Alireza Vahabzadeh, seorang penasihat menteri kesehatan Iran, melansir Aljazeera.com, Kamis (20/2/2020).

“Kedua korban menderita infeksi paru-paru akut setelah terpapar virus corona,” katanya.

PENGUMUMAN KPU KABUPATEN MUNA  

Pengumuman Kabupaten Bombana

Dikutip dari Asiatoday.id, sebelumnya, Kianoush Jahanpour, Juru Bicara Kementerian Kesehatan Iran, mengatakan kedua orang itu dinyatakan positif mengidap virus corona berdasarkan hasil pemeriksaan dan meninggal karena kekurangan kekebalan dan usia tua.

Belum ada informasi langsung tentang jenis kelamin dan usia pasti para korban.

Dua korban di Iran adalah kasus pertama di negara itu dan menjadi kematian ketujuh dan kedelapan yang disebabkan oleh virus tersebut di luar China daratan.

Sementara di Korea Selatan (Korsel) dilaporkan 20 kasus COVID-19 baru yang dikonfirmasi kemarin sebagaimana diwartakan oleh CNA.

Dalam sebuah pernyataan, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KCDC) menyatakan bahwa 20 kasus menunjukkan jumlah kasus dari 31 menjadi 51 kasus.

Dari kasus tersebut, 18 di antaranya terjadi di Daegu dan provinsi tetangga Gyeongsang Utara. Sebanyak 15 kasus diantaranya diyakini terkait dengan seorang pasien wanita berusia 61 tahun.

Sebanyak 14 orang dari mereka menghadiri gereja yang sama dengan wanita itu, menurut KCDC. Sedangkan yang lain melakukan kontak dengannya di rumah sakit. (ATN)

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

BERITA TERBARU