Hasil Rekapitulasi Nasional; Jokowi-Amin Menang di 21 Provinsi, Prabowo-Sandi Hanya 13 Provinsi
JAKARTA, LENTERASULTRA.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menyelesaikan rekapitulasi nasional hasil Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 di 34 Provinsi. Hasilnya, pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 1 Joko Widodo-Ma’ruf Amin unggul dari pasangan calon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Menurut KPU, jumlah suara sah nasional tercatat 154.257.601. Dari total jumlah suara tersebut, Jokowi-Amin mendapat 85.607.362 suara atau 55,50%, sedangkan Prabowo-Sandi memperoleh 68.650.239 atau 44,50%. Selisih antara keduanya mencapai 16.957.123 suara.
“Jumlah suara sah pasangan capres-cawapres nomor urut 01 Jokowi-Ma’ruf Amin 85.607.362 suara. Jumlah suara sah pasangan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno 68.650.239,” ujar komisioner KPU Evi Novida Ginting Manik dalam rapat pleno KPU di Gedung KPU, Jakarta Pusat, Selasa (21/5/2019) dini hari.
Berdasarkan data KPU, Jokowi-Amin menang di 21 Provinsi. Sedangkan Prabowo-Sandi hanya mampu unggul di 13 provinsi.
Dari 21 provinsi yang berhasil dikuasai Jokowi-Amin antara lain Bali terkumpul 2.351.057 suara. Sementara Prabowo-Sandi hanya meraup 213.415 suara. Di Bangka Belitung, Jokowi-Amin meraih 495.729 suara, sedangkan Prabowo sandi hanya memperoleh 288.235 suara.
Di Kalimantan Utara, Jokowi-Amin merajai perolehan suara sebanyak 248.239. Sedangkan Prabowo-Sandi hanya mendapatkan 106.162 suara.Selanjutnya, di Kalimantan Tengah, pasangan nokor urut 01 itu mengantongi 830.948 suara. Sedangkan lawannya meraih 537.138 suara.
Kemenangan Jokowi-Amin berlanjut di Gorontalo dengan raihan 369.803 suara. Sementara Prabowo-Sandi memperoleh 345.129 suara. Di Kalimantan Barat nomor urut 01 meraup 1.709.896 suara. Sedangkan pasangan nomor urut 02 meraih 1.263.757 suara.
Selanjutnya, di Sulawesi Barat capres-cawapres 01 meraih 475.312 suara. Sedangkan capres-cawapres nomor urut 02 meraup 263.620 suara. Di Yogyakarta, Jokowi-Amin unggul dengan 1.655.174 suara. Pesaingnya, hanya meraup 742.481 suara.
Di Kalimantan Timur, Jokowi-Amin masih merajai dengan perolehan suara sebesar 1.094.845 suara. Sementara Prabowo-Sandi hanya mendapatkan 870.443 suara. Berikutnya di Lampung,capres nomor urut 01 meraih suara sebesar 2.853.585. Sedangkan lawannya hanya meraup 1.955.689 suara.
Tak hanya itu, Jokowi-Amin masih unggul di Sulawesi Utara dengan raihan 1.220.524 suara, sedangkan rivalnya Prabowo-Sandi hanya memperoleh 359.685 suara. Di Sulawesi Tengah, Jokowi-Amin meraih 914.588 suara. Sementara Prabowo-Sansi memperoleh 706.654 suara.
Di Jawa Timur, suara rakyat masih didominasi Jokowi-Amin dengan perolehan 16.231.668 suara. Sedangkan Prabowo-Sandi memperoleh 8.441.247 suara. Berlanjut di NTT, Jokowi-Amin meraup 2.368.982 suara, sedangkan Prabowo-Sandi hanya memperoleh 305.587 suara.
Di Jawa Tengah Jokowi-Amin menang dengan perolehan suara sebanyak 16.825.511. Sedangkan Prabowo-Sandi hanya mendapatkan 4.944.447 suara. Selanjutnya di Kepulauan Riau, Jokowi-Amin masih berjaya dengan perolehan 550.692 suara. Prabowo-Sandi hanya 465.511 suara Papua Barat, pasangan 01 memperoleh 508.997 suara. Sedangkan pasangan 02 hanya memproleh 128.732 suara.
Di Ibu Kota DKI Jakarta, Pasangan nomor urut 01 unggul dengan perolehan suara sebanyak 3.279.547. Sedangkan Prabowo-Sandi 3.066.137 suara. Kemudian di Sumatera Utara Jokowi-Amin masih mendominasi dengan perolehan 3.936.515 suara, sedangkan Prabowo-Sandi hanya memperoleh 3.587.786 suara.
Terakhir di Papua, Jokowi-Amin menang telak dengan perolehan 3.021.713 suara. Sedangkan Prabowo-Sandi hanya berhasil meraup 311.352 suara.
Sisa 13 provinsi lainnya, suara tinggi direbut oleh Prabowo-Sandi. Rinciannya, di Bengkulu, Prabowo-Sandi unggul dengan perolehan suara sebanyak 585.999, sedangkan Jokowi-Amin hanya 583.488 suara. Di Kalimantan Selatan, Prabowo-Sandi meraup 1.470.163 suara, sedangkan Jokowi-Amin hanya berhasil meraup 823.939 suara.
Selanjutnya di Maluku Utara, Prabowo-Sandi unggul dengan perolehan suara 344.823, Jokowi-Amin hanya 310.548 suara.
Di Jambi, capres-cawapres nomor urut 02 merajai dengan perolehan suara sebanyak 1.203.025. Sedangkan rivalnya hanya berhasil meraup 859.833 suara.
Selanjutnya di Sumatera Selatan, Prabowo-Sandi memperoleh suara tertinggi dengan perolehan 2.877.781. Sedangkan Jokowi-Amin hanya meraih 1.942.987 suara. Di Sulawesi Tenggara, Prabowo-Sandi juga menang dengan perolehan suara 842.117, sedangkan rivalnya Jokowi-Amin hanya berhasil meraup 555.664 suara.
Di Sumatera Barat, pasangan nomor 02 masih mendominasi dengan perolehan suara 2.488.733. Sedangkan Jokowi-Amin hanya meraup 407.761 suara. Di Banten, Prabowo-Sandi juga berhasil unggul dengan perolehan 4.059.514 suara. Sedangkan Jokowi-Amin hanya tembus di 2.537.524 suara.
Tak hanya itu, di Aceh Prabowo-Sandi merajai dengan perolehan suara 2.400.746. Rivalnya, Jokowi-Amin hanya berhasil meraup 404.188 suara. Di NTB, Prabowo-Sandi unggul 2.011.319 suara, Jokowi-Amin hanya memperoleh 951.242 suara.
Di Jawa Barat, Prabowo-Sandi masih merajai dengan peromehan suara sebanyak 16.077.446 suara. Sedangkan Jokowi-Amin hanya memperoleh suara sebanyak 10.750.568.
Di Sulawesi Selata, pasangan 02 memperoleh 2.809.393 suara. Sedangkan Pasangan 01 hanya 2.117.591 suara. Terakhir, di Riau, Prabowo-Sandi unggul 1.975.287 suara. Sedangkan Jokowi-Amin hanya 1.248.713 suara.
Ketua KPU Arief Budiman menggariskan bahwa yang ditetapkan pada Selasa dini hari adalah hasil rekapitulasi penghitungan suara. Adapun penetapan presiden dan wakil presiden terpilih akan dilakukan tiga hari sesudah pengumuman hasil rekapitulasi ini guna memberikan kesempatan kepada pasangan calon atau partai politik yang mengajukan sengketa ke Mahkamah Konstitusi (MK).
“Seandainya tidak ada gugatan selama tiga hari ke depan, maka KPU akan menetapkan presiden dan wakil presiden terpilih,” pungkasnya.