Wanita Muda Asal Muna Ditemukan Tewas Dengan Luka Tusukan di Perut
BAU-BAU, LENTERASULTRA.COM-Rencana Mamnun La Idu ke kebunnya, Minggu (30/12/2018) sekitar pukul 17.00 wita, terpaksa batal. Langkah pria yang bersomisili di jalan Imam Bonjol Kelurahan Batulo Kecamatan Wolio Kota Baubau ini terhenti setelah dia bersama keluarganya melihat sesosok mayat wanita berada di kebun warga di Lingkungan Wabagere, jalan poros Batauga Kelurahan Sulaa Kecamatan Betoambari Kota Baubau.
“Saat kami tiba di depan kebun, saya melihat tubuh seorang wanita dalam semak belukar disamping jalan kebun saya,” kata Mamnun La Idu, saat memberikan keterangan kepada polisi atas temuannya itu. Pegawai Negeri Sipil di Kota Baubau tak mau mengambil resiko. Mamnun membatalkan kunjungan di kebunnya dan memilih melaporkan temuannya itu, kepada polisi.
Sekitar pukuk 17.30 wita, polisi dari jajaran satuan Intelkam Polres Baubau dipimpin Kasat Intelkam, AKP Urva Romansyah, S.IK bersama personil satuan Reskrim dibawah komando, Kasat Reskrim AKP Ronald Arron Marimis, S.IK dan personil Polsek Murhum dibawah kendali Kapolseknya, IPDA Marvi Oksiriana Cakti, S.Tr.K serta kepala SPKT Polres Baubau Ipda Made Arya, terlihat tiba di tempat kejadian perkara (TKP).
Personil polisi dari Polres Baubau ini kemudian melakukan olah TKP serta identifikasi terhadap korban. “Saat diidentifikasi di TKP, korban sudah meninggal dunia,” kata Kasat Reskrim Polres Baubau, AKP Ronald A Maramis. Mantan Kapolsek KPPP kota Kendari ini menambahkan, saat ditemukan, korban menggunakan baju warna hitam dan celana panjang warna merah, serta di tubuhnya tampak terlihat bekas tusukan benda tajam di perut sebelah kanan dan pukulan benda tumpul pada bagian kepala.
Sekitar pukul 20.30 wita jasad korban dievakuasi kerumah Sakit Umum Kota Baubau untuk dilakukan visum oleh dokter. Dari laporan polisi yang diterima wartawan lenterasultra.com, terungkap bahwa korban yang diidentifikasi bernama Wa Ode Rachmawati, wanita berusia 31 tahun dan berdomisili di Jalan Palaeangkuta Kelurahan Katobu Kab. Muna ini diduga meninggal dunia akibat luka tusuk di bagian perut sebelah kiri sebanyak 2 kali, benturan benda tumpul pada bagian belakang kepala. Dan korban diperkirakan meninggal sekitar 6 jam sebelum ditemukan.
Usai di visum, jasad korban kemudian di bawah keluarganya. Polisi berupaya untuk melakukan otopsi terhadap jenazah Wa Ode Rachmawati. Namun pihak keluarga menolaknya. “Dugaan sementara, korban meninggal dunia akibat dibunuh. Sampai saat ini, kami masih melakukan penyelidikan atas temuan mayat wanita ini,” ungkap Ronald A Maramis, via WhatsAppnya, Senin (31/12/2018).
Penulis : Hikmah
Editor : Adhi