Hindari Riba, Notaris Dilatih Pelatihan Dasar Perbankan Syariah
KENDARI, LENTERASULTRA.COM – Asosiasi Bank Syariah Indonesia (Asbisindo) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) bekerjasama dengan Ikatan Notaris Indonesia (INI) Kota Kendari mengadakan Pelatihan Pendidikan Dasar Perbankan Syariah (PDPS) dengan mengangkat tema aspek hukum fatwa DSN-MUI dan Akad-akad perbankan syariah di Aula BI, Sabtu(15/12/2018).
Fitrawan selaku Sekretaris Asbisindo Provinsi Sultra mengatakan tujuan kegiatan pelatihan yakni untuk memberikan edukasi dasar terkait perbankan syariah kepada notaris perbankan, masyarakat, mahasiswa serta stakeholder.
Pengumuman Kabupaten Bombana
“Dengan diadakaannya pelatihan ini yang akan berlangsung selama dua hari semoga dapat memberikan pemahaman kepada peserta dan diharapkan bisa mensosialisasikan kepada masyarakat terkait perbankan syariah,” jelas Sekretaris Asbisindo Provinsi Sultra, Fitrawan saat menyampaikan sambutan.
Lanjut Fitrawan, “Eaat ini market share perbankan Syariah baru 5 persen. Masih di bawah market share perbankan konvensional, dan ini merupakan tantangan bagi kita semua, saya yakin dan percaya, melalui pelatihan kali ini, Insya Allah market share akan meningkatkan sebab sudah banyak yang bisa memberikan penjelasan tentang bank syariah,” bebernya.
Sementara itu, Ketua INI Kota Kendari, Sudirman, mengatakan “INI Kota Kendari terlibat dalam pelatihan PDPS untuk mempersiapkan akad-akad perbankan syariah, notaris merasa penting ikut dalam acara ini, demi memahami aspek hukum Fatwa Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia dan akad-akad perbankan syariah,” jelasnya.
Untuk diketahui pelatihan tersebut diikuti oleh 133 peserta, dengan rincian Komunitas Jurnalis Ekonomi Syariah (JES) Kota Kendari sebanyak 20 orang, Anggota INI Kota Kendari 29 orang, mahasiswa UMK 29 orang, perbankan syariah 35 orang, anggota luar biasa (ALB) notaris 20 orang. (Febri)