November, Presiden Jokowi Dijadwalkan Akan Ke Konsel

KONSEL, LENTERASULTRA.COM- Jika tak ada kendala, Presiden Republik Indonesia ke-7 Ir. Joko Widodo (Jokowi), dijadwalkan akan melakukan kunjungan kerja (kunker) di Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), yang rencananya pada bulan November 2018 mendatang. Kepastian kedatangan orang nomor satu di Indonesia itu, terungkap saat Bupati Konsel, H. Surunuddin Dangga, ST., MM memimpin rapat koordinasi (Rakor) di Rujab Bupati beberapa waktu lalu.

Terkait kedatangan Presiden Jokowi pada tanggal 16 November tersebut, dibahas dalam Rakor yang juga di hadiri Wakil Bupati (Wabup) Dr. H. Arsalim Arifin, SE., M.Si, Ketua PBNU Konsel Ustadz H. Wildan Habibi, Unsur Forkopimda, serta di ikuti oleh seluruh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kepala Bagian, Camat, dan Lurah lingkup Pemda Konsel.

Bupati Konsel, Surunuddin Dangga, mengatakan bahwa Presiden ke Konsel dalam rangka Kunker dan Istighosah bersama warga Konsel khususnya Nahdlatul Ulama (NU). Lokasi kunker yakni Ranomeeto dan ibukota kabupaten di Andoolo. Namun terkait kepastian jadwal acara dan pusat kegiatan Pemda masih menanti hasil koordinasi dan arahan protokol istana dan Paspampres untuk memilih lokasi yang strategis dan waktu presiden.

“Saya perintahkan seluruh OPD tanpa terkecuali agar ikut terlibat aktif dalam mensukseskan Kunker Presiden ini. Kita persembahkan sambutan terbaik yang dikemas dengan tampilan sederhana tapi terlihat kreatif dan meriah serta menampilkan tarian dan seni sesuai ciri khas budaya daerah kita,” kata Surunuddin.

Orang nomor satu di Konsel itu, juga minta sepanjang wilayah Konsel, utamanya area kompleks perkantoran harus terlihat rapi dan bersih. Diupayakan pada saat kunker Presiden bisa dihadiri ribuan massa dan pengaturan lalu lintas arus kendaraan harus tertata baik termasuk pengaturan parkiran. Lalu kemudian memastikan acara berjalan tertib, aman dan kondusif serta terkendali dengan terus berkoordinasi bersama Polri dan TNI serta Paspampres.

“Dimana, Ini suatu berkah dan suatu kesyukuran buat kita semua, karena dari beberapa kabupaten/kota se-Sultra yang bersurat meminta kesediaan Presiden berkunjung, hanya wilayah kita yang dipilih beliau (Jokowi). Tentunya sangat bermanfaat dan berdampak dengan kemajuan daerah Konsel, karena akan mudahnya mendapat bantuan penganggaran untuk meningkatkan pembangunan, jadi mari kita maksimalkan kegiatan ini,” pungkas Surunuddin

Sedangkan Wabup Konsel, Arsalim Arifin menambahkan, sesuai arahan dan keinginan Bupati, maka akan dibentuk panitia yang akan bertanggung jawab penuh terhadap suksesnya acara dengan melibatkan masyarakat, BKMT dan Majelis Taklim.

“Kita berusaha untuk membuat Presiden terkesan dengan penyambutan yang kita tampilkan. Salah satunya menampilkan atraksi Seni dan Budaya dari Suku Tolaki, Bugis, Jawa dan Bali serta Musik Bambu dengan jumlah peserta yang banyak dan memakai seragam yang sama,” imbuh Arsalim

Untuk anggaran diberkoordinasi dengan pihak DPRD dan Pemprov Sultra serta pihak kementerian agar lebih efektif dan efisien, apalagi kegiatan ini tidak terduga dan tidak ada dalam pembahasan anggaran yang sudah disepakati bersama sebelumnya di Kabupaten Konsel.

Senada degan Ketua PBNU Konsel Ustadz Wildan Habibi yang ikut dalam rakor, selaku pengurus NU yang di percayakan menyelenggarakan Istighosah menyampaikan kesediaan dirinya yang akan totalitas mensukseskan kegiatan tersebut.

“Mulai hari ini, saya selaku Ketua PBNU sekaligus Ketua Jaringan Kiai Santri Nasional (JKSN) dan Ketua Majelis Dzikir Tasbih Indonesia (MDTI) Sultra bersama para santri dan pemuka agama Sultra akan mematangkan seluruh proses acara Istighosah dengan selalu berkoordinasi dan bersinergi dengan pihak pemda. Dengan harapan kegiatan ini membawa mamfaat bagi daerah Konsel,” tandasnya. (Rizal)