30 Agustus Nanti, Menkeu Bakal Sambangi Ambaipua-Konsel
Konsel,Lenterasultra.com-Wakil Bupati Konawe Selatan (Konsel), Arsalim Arifin, Sdi dampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Sjarif Sajang, dan Kabag Humas Setda Hermawan, meninjau langsung lokasi persiapan dalam rangka kunjungan kerja (kunker) Menteri Keuangan Republik Indonesia (Menkeu RI), Sri Mulyani di Desa Ambaipua Kecamatan Ranomeeto, Jum’at (24/8/2018).
Rencananya, kunker Menkeu bersama rombongan diantaranya dari Kemenkeu, Kemendagri dan Kemendes PDTT dijadwalkan pada Kamis, 30/8/2018 pekan mendatang, dalam rangka diseminasi Dana Desa (DD). Terkhusus lagi guna melihat langsung pelaksanaan program Padat Karya Tunai (PKT) di wilayah Konsel, tepatnya di Desa Ambaipua.
Dalam tinjauan Wabub Arsalim Arifin yang juga didampingi para pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) serta Kades Ambaipua, juga melihat progress pembangunan kolam ikan menggunakan DD. Itu merupakan salah satu objek yang akan di kunjungi Menkeu nantinya yang berada di Jalan Poros Ambaipua.
Arsalim mengarahkan Kades Ambaipua agar tempat tersebut di desain semenarik mungkin agar lebih rapi. Dengan itu maka dapat menghasilkan pemandangan yang lebih indah, terutama menyediakan gazebo. Tujuannya agar dapat menarik perhatian Menkeu sehingga dapat memberikan nilai tambah dan layak diberikan bantuan nantinya.
Usai berkunjung kelokasi, Wabup langsung menuju ke Balai Desa Ambaipua untuk memimpin rapat terbatas bersama para OPD dan Kades beserta perangkatnya untuk membahas pemantapan terkait persiapan pelaksanaan kunker Menkeu tersebut.
“Saya minta kepada seluruh peserta rapat, khususnya kepada Staf Ahli Setda yang ditunjuk sebagai koordinator kegiatan ini, dan Kadis DPMD, Kadis Keuangan, Camat serta Kades agar mencurahkan seluruh tenaga dan pikirannya untuk mensukseskan kegiatan ini. Hingga hal terkecil sekalipun sehingga tidak ada kesalahan,” imbuh Arsalim.
Arsalim juga memerintahkan agar seluruh komponen terkait bersama masyarakat, harus terus bekerjasama dengan selalu berkoordinasi dengan baik, serta menampilkan jenis usaha yang terbaik dan telah menguntungkan lengkap dengan data administrasinya dalam pengelolaan DD yang dikelola Badan Usaha Milik Desa (Bumdes), terutama dari desa-desa perwakilan Kecamatan Ranomeeto, Ranomeeto Barat, Mowila dan Landono. Selain itu, rekayasa lalu-lintas oleh Dishub ketika kegiatan berlangsung yang harus tertib dan terarah.
“Pada intinya, kunker ini sangat penting karena akan memberikan dampak langsung bagi pembangunan di wilayah kita. Utamanya pada sektor penambahan penganggaran, sehingga segala persiapan yang berkaitan dengan kunjungan ini dilakukan harus lebih maksimal dan wajib dihadiri seluruh pimpinan OPD, Camat, Kades dan perangkatnya termasuk menampilkan lomba kuliner, pengananan tradisional serta cinderamata khas Konsel,” tutup Arsalim. (Rizal)