Hadiri Halal Bihalal Pemkab Muna, Mantan Menag Kukuhkan IPQAH Muna
RAHA, LENTERASULTRA.COM – Pemerintah Kabupaten Muna menggelar Halal Bihalal dengan menghadirkan Ketua Ikatan Persaudaraan Hafiz Hafizah dan Qari Qariah RI sekaligus mantan Menteri Agama kabinet Gotong Royong era Presiden Megawati Soekarnoputeri, Prof. Dr. KH. Said Agil Husin Al Munawar.
Halal Bihalal bersama aparatur sipil negara tersebut digelar di pelataran komplek rumah adat, Selasa, 16 Mei 2022. Selain itu, juga hadir Wabup, Bachrun, Ketua DPRD Muna La Saemuna, Kapolres Muna AKBP Mulkaifin, Sekda Muna Edy Uga dan unsur forkopimda lainnya.
Kehadiran KH. Said Agil Husin juga sekaligus mengukuhkan pengurus Dewan Pimpinan Cabang Ikatan Persaudaraan Qari Qariah dan Hafiz Hafizah (IPQAH) Kabupaten Muna masa bakti 2022 – 2027.
Bupati Muna LM. Rusman Emba mengatakan, suasana bulan Syawal menjadi momen tepat untuk saling mengukuhkan kembali silaturahmi. Kehadiran KH. Said Agil dalam momen ini juga menjadi spirit tersendiri bagi Pemkab Muna dalam menggalakkan program pembinaan keagamaan. Rusman memuji Sosok KH. Said Agil Husin yang dinilainya merupakan ulama sekaligus tokoh penting yang pernah diamanahi jabatan sekelas Menteri.
Pengumuman Kabupaten Bombana
“Kita perlu sering-sering berkumpul dengan ulama agar spirit kita selalu terjaga menggalakkan program keagamaan. Salah satu yang menjadi panutan ialah Pak Prof (KH. Said Agill),” terangnya.
KH. Said Agil Husin menyampaikan jika halal bi halal berarti mengukuhkan kembali silaturahmi sesama muslim. Terlebih, melatih diri untuk saling memafkan. Ia juga menekankan agar disamping menjaga hubungan sesama, umat muslim juga harus menjaga ketaatan kepada Allah SWT. “Dua amalan yang bisa dilakukan ialah mendalami Al Quran dan menjaga salat Tajahud,” terangnya.
KH. Said Agil juga menerangkan perihal lembaga IPQAH yang dipimpinnya. Organisasi ini menjadi mitra Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran dalam berkolaborasi meningkatkan pembinaan kegiatan keagamaan terutama yang berkaitan dengan Al Quran.
Misi IPQAH ialah memuliakkan dan meningkatkan kualitas pengaji dan penghafal Al Quran di Indonesia.
IPQAH juga menjadi wadah silaturahmi para pengaji dan penghafal Al Quran. Ia juga menyebut jika IPQAH sudah banyak berkontribusi diantaranya mendorong agar pengaji berprestasi diangkat sebagai PNS ataupun menjadi pendamping jamaah haji.
Adapun pengurus IPQAH Muna yang baru saja dilantik diketuai Abdul Azis Teo. KH. Said Agil meminta pengurus baru berkomitmen meningkatkan pembinaan Al Quran, khususnya kepada Qari Qariah dan Hafiz Hafizah. Ia berharap, kehadiran IPQAH Muna bisa mendorong prestasi keagamaan di daerah ini.
(Ode)