Bulog Sultra Pastikan Persediaan Beras dan Sembako Aman Hingga Nataru
KENDARI, LENTERASULTRA.COM – Jelang Natal dan tahun baru (Nataru) 2022, Badan Urusan Logistik (Bulog) Divisi Regional Sulawesi Tenggara (Sultra) menjamin ketersediaan beras di Sulawesi Tenggara aman. Kepala Bulog Divre Sultra, Siti Mardati Saing saat ditemui di kantornya, Jumat (24/12/21) mengatakan, pihaknua terus melakukan langkah optimalisasi pengadaan dan penyaluran sembako di Sultra. Ia menjamin ketersediaan beras maupun kebutuhan pokok lainnya tercukupi bahkan hingga lima bulan ke depan.
Dijelaskannya, Bulog bersinergi dengan berbagai stakeholder terkait optimalisasi tersebut. Pihaknya menjalin sinergitas dengan perusahaan umum daerah (Perumda) Kota Kendari agar lebih mudah memasarkan produk-produk Bulog yang terjangkau.
“Kita harapakan dengan sinergitas ini, serapan beras Bulog dari petani lokal Sultra dapat tersalurkan dengan harga terjangkau oleh masyarakat, terutama untuk mengatasi lonjakan jelang nataru 2022,” ungkapnya.
Selain itu, Bulog melakulan sinergitas dengan Perumda Kota Kendari agar bisa melakukan target yang telah ditentukan. Jelang Nataru kali ini stok beras yang ada di gudang Bulog sebanyak 9.500 ton, gula 60 ton, terigu 30 ton serta daging dan minyak goreng yang dipastikan juga tercukupi.
“Jadi, saat ini stok beras kita masih ada sekitar 9.500 ton. Kemudian stok gula jelang Nataru masih ada 60 ton, daging kerbau satu kontainer dan minyak yang siap disalurkan untuk menetralisir harga dipasaran,” lanjutnya.
Ditambahkannya selain stok daging yang juga aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat jelang Nataru, untuk terigu juga dipastikan aman, yakni ada 46 ton dan minyak goreng sudah disiapkan oleh Bulog Sultra.
“Kami sudah kemas paket untuk Nataru dengan penawaran harga promo bagi masyarakat Sultra. Untuk pasar murah, kami juga siap bersinergi dengan pemerintah daerah. Kemudian penjualan sehari-hari, kami salurkan melalui outlet rumah pangan kita (RPK),” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Perumda Kota Kendari, Munir Madjid, mengatakan, Bulog yang memiliki produk di sembilan bahan pokok (Sembako) menjadi peluang untuk membangun sinergitas. Karena dari Perumda Kota Kendari sebagai sisi retailnya, bisa dipasarkan baik untuk ASN maupun masyarakat.
“Kami sudah bentuk tim pemasaran yang membidangi bekerjasama dengan tim dari Bulog untuk bersinergi melakukan pemasaran produk ke masyarakat,” tutup Munir.
Reporter: Sri Ariani
Editor: Wulan