Pemuda Ini Meregang Nyawa di Tangan Bos Preman

734

 

Korban yang diduga gantung diri ternyata dibunuh.

KENDARI, LENTERASULTRA.COM – Seorang pemuda asal Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Tholib harus meregang nyawa di tangan mantan bosnya sendiri. Semasa hidupnya, Tholib pernah bergabung dalam sebuah gank preman, keinginannya untuk bertaubat ternyata membuatnya harus kehilangan nyawa.

Kapolsek Kendari, Redy Hartono, menjelaskan jika sebelumnya korban diduga meninggal karena bunuh diri dengan cara gantung diri, namun setelah dilakukan penyelidikan diketahui jika korban tidak bunuh diri melainkan dibunuh.

PENGUMUMAN KPU KABUPATEN MUNA  

Pengumuman Kabupaten Bombana

“Dikira bunuh diri, orang tuanya juga sudah melapor kepada polisi jika Tholib meninggal karena gantung diri. Pihak polisi melakukan penyelidikan dan kami temukan kejanggalan didalamnya,” katanya, Selasa (9/4/2019).

Setelah diselidiki, barulah diketahui jika Tholib dibunuh oleh Darmin yang dulunya merupakan bosnya saat bergabung dalam sebuah gank preman. “Pengakuan tersangka, tersangka takut jika korban ini membongkar rahasia ganknya saat keluar dari gank, sehingga direncanakanlah pembunuhan yang dikemas seakan-akan korban ini gantung diri,” jelasnya.

Saat ini pihak kepolisian masih mengejar tersangka lainnya yang identitasnya telah dikantongi. Akibat perbuatannya, pelaku dijerat dengann Pasal 170 Junto 338 dan 340 tentang penganiayaan yang direncanakan hingga menghilangkan nyawa orang lain.

Laporan: Fiyy

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

BERITA TERBARU