Lokasi Tes CPNS Bombana Tersebar di 18 Provinsi
BOMBANA, LENTERASULTRA.COM-Kemajuan teknologi komunikasi benar-benar telah mengubah banyak metode kerja. Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) misalnya, jika selama ini harus selalu digelar terpusat di satu tempat untuk satu daerah, kini sudah lebih fleksibel. Di Bombana misalnya, semua orang yang kini sedang melamar jadi pamong praja di wilayah itu, kini boleh mengikuti tes dari banyak tempat. Catatan panitia, peserta dari Bombana bakal ikut tes kompetensi dasar (TKD) dari 23 titik, di 18 provinsi berbeda.
Sebagai informasi, TKD bagi pelamar CPNS di seluruh nusantara akan dimulai Sabtu, 19 Oktober 2024. Bedanya dengan tahun-tahun sebelumnya, selain soal lokasi yang tidak terpusat di satu tempat juga waktu pelaksanaanya yang lebih lama dan tidak serentak di hari yang sama. Seleksi SKD CPNS Bombana tahun 2024 ini dilaksanakan selama 15 hari, dan baru berakhir Senin, 11 November mendatang.
Jumlah peserta CPNS yang ikut SKD di disetiap titik juga berbeda-beda jumlahnya. Ada yang hanya 1 peserta, 2 dan 3 peserta, 36 orang, 53 dan paling banyak 733 peserta. Sesuai pengumuman jadwal pelaksanaan SKD CPNS di lingkup Pemda Bombana tahun 2024 yang diterima lenterasultra.com, ujian SKD dengan metode Computer Assisted Test (CAT), lokasi atau titik SKD tersebar di berbagai tempat di belasan kabupaten dan kota di 18 provinsi di Nusantara.
Untuk pelaksanaan SKD di hari pertama, Sabtu, 19 Oktober 2024, hanya 1 CPNS yang ikut SKD. Lokasinya di aula Asrama Haji Transit, Mamuju Sulawesi Barat, Jalan Mustafa Katjo, Kompleks Garaha Nusa, Simboro. Lalu di hari kedua, Minggu, 20 Oktober 2024, juga tercatat satu peserta yang ikut CAT. Lokasinya, di gedung Graha Gistela, Ende, Jalan Eltari Ende Mautapaga, Ende Tengah, Flores, Nusa Tenggara Timur.
Selain di dua tempat ini, titik pelaksanaan SKD CPNS Bombana juga digelar di Batam, Kepulauan Riau (1 orang), Universitas Muhammadiyah, Bulukumba, Universitas Muhammadiyah Palopo masing-masing 2 orang. Sedangkan peserta yang akan ikut tes di Universitas Muhammadiyah Makassar, Sulawesi Selatan jumlahya cukup besar yakni 53 orang.
Lokasi lainnya masing-masing di Grand Pasific Hall Yogyakarta dan UPT BKN Gorontalo masing-masing 3 dan 2 orang peserta. Ada juga lokasi pelaksanaan Geudng Kesenian Aryo, Blitar Jawa Timur. Di tempat ini ada 1 peserta tes. Sementara di Bandung, Jawa Barat dipusatkan di Hotel Horison juga ada dua orang.
Jauh di Bukit Tinggi, Sumatera Barat tepatnya di Auditorium Universitas Islam Negeri Sjech M Djamil Djambek juga ada 1 orang peserta. Sedangkan di Naraya Hotel, Jakarta ada 3 orang. Lalu ada 2 orang yang akan ikut tes di , Gelora Hasta Brata, Universitas PGRI AdiBuana, Surabaya, Jawa Timur. Sementara di Gedung Tadulako Palu, Sulawesi Tengah juga satu orang.
Kembali ke Sumatera Barat tepatnya di Ballroom Kyriad Bumiminang Hotel, Padang lalu di Gedung Serba Guna Pekan Raya, Medan, Sumatera Utara serta Ogan Permata Indah Convention Centre Komplek OPI Business Center, Banyuasin, Sumatera Selatan hingga di Grand Senyiur Balikpapan, Kalimantan Timur masing-masing ada satu peserta.
Sedangkan di Sulawesi Tenggara, tes SKD CPNS Kabupaten Bombana dilaksanakan di dua tempat. Pertama di hotel Qubah 9, Kendari. Di tempat ini, tercatat paling banyak CPNS Bombana yang ikut SKD bebasis CAT. Jumlahnya sebanyak 733 orang. Waktu seleksi di Hotel Qubah 9 ditetapkan Jumat 1 November 2024.
Lokasi tes SKD kedua CPNS Bombana yang digelar di Sulawesi Tenggara dilaksanakan di Sunset Resort, Kota Baubau. Peserta yang ikut seleksi SKD di tempat ini sebanyak 36 orang. Waktu tesnya di jadwalkan, Minggu, 27 Oktober 2024.
Pelaksana tugas atau Plt Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia atau BKPSDM Bombana, Deddy Van Alfa Slamet mengatakan, sebaran 23 titik lokasi tes SKD baru pertama kali terjadi sejak seleksi CPNS dibuka di Bombana. Hal ini disebabkan karena proses penerimaan CPNS tahun ini dibuka secara online dan pendaftarnya, bisa berasal dari daerah manapun termasuk dari luar negeri.
“Semua berkas yang menjadi syarat saat melamar CPNS dimasukan secara online dari mana pun. Berkas ini nanti akan diverifikasi secara offline setelah para pelamar CPNS dinyatakan lulus seleksi,” ungkap Deddy saat dihubungi Kamis malam, 17 Oktober 2024. (ADV)