KENDARI, LENTERASULTRA.COM- Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke XXIX Sulawesi Tenggara sudah memasuki babak final. Sejak dibuka Rabu, 10 Agustus lalu, event religi ini diikuti putra-putri lokal dari 17 kabupaten dan kota di Bumi Anoa. Lomba religi ini dijamin tanpa peserta impor atau bon dari daerah lain apalagi di luar Sulawesi Tenggara.
Ketua Dewan Hakim MTQ XXIX Sultra KH Mursyidin memastikan hal ini. Katanya, pelaksanaan MTQ di Sultra dari tahun ke tahun semakin membaik bahkan sudah masuk standar nasional. Tidak hanya itu, sejak kegiatan MTQ dilaksanakan di era pemerintahan gubernur Nur Alam, peserta MTQ dari berbagai kontingen tidak lagi mengandalkan peserta impor. Semua daerah yang ikut dalam MTQ tingkat provinsi mulai mengandalkan dan memanfaatkan peserta lokal.
“Alhamdulillah sejak zaman Nur Alam, setiap daerah memanfaatkan putra daerah. Ini menjadi bukti jika pelaksanaan MTQ di Sultra sudah meningkat. Sudah bisa dikatakan masuk standar nasional, tinggal nasib di nasional, ini suratan takdir yang menentukan,” kata Mursyidin di sela-sela pelaksana MTQ di salah satu hotel di bilangan Lepo-lepo, Minggu, 14 Agustus 2022.
Ketua Majelis Ulama Indonesia Provinsi Sulawesi Tenggara ini menegaskan saat ini penggunaan peserta impor sudah sangat mudah diketahui berdasarkan data base dan ada kerja sama dengan pencatatan sipil. “Jadi mudah ketahuan kalau pakai peserta impor,” katanya. Selain pelaksanaan MTQ yang baik, Mursyidin juga mengaku jika pengembangan MTQ di Sultra mengalami peningkatan yang sangat pesat. Ini terlihat dengan banyaknya kantong-kantong tafsir, tilawah dan lainnya. Bahkan provinsi lain sudah memanfaatkan kemampuan tafsir yang dimiliki Sulawesi Tenggara.
Wakil ketua LPTQ Sulawesi Tenggara inj menambahkan pelaksanaan MTQ sudah memasuki babak akhir. Setelah dibuka Gubernur Sultra Ali Mazi, langsung digelar babak penyisihan selama tiga hari. MTQ ke XXIX kata Mursyidin diikuti kontingen dari 17 kabupaten dan kota. Mereka berlomba di delapan cabang dan 22 golongan. Para pemenang MTQ ke-29 ini akan diumumkan diacara penutupan yang akan digelar Senin, 15 Agustus 2022. (Adv)