KENDARI, LENTERASULTRA.COM – Politeknik Kesehatan Kendari menggelar wisuda yang ke XVIII di Aula Politeknik Kesehatan Kendari pada Sabtu, (21/9/2019). Wisuda ini diikuti oleh 632 peserta. Rinciannya, DIII keperawatan 223 orang (73 orang kelas reguler dan 150 kelas RPl), DIII Kebidanan 84 orang, DIII Gizi 88 Orang dan DIII Analis Kesehatan sebanyak 46 orang.
Selain itu ada juga peserta Prodi DIV Kebidanan sebanyak 166 orang (kelas regular 40 orang dan alih jenjang 142 orang), Prodi DIV Gizi 18 orang (Kelas regular 17 org dan alih jenjang 1 org). Untuk prodi DIV Kebidanan dan DIV Gizi dari lulusan SMA, pada tahun ini meluluskan angkatan kedua.
“Mereka yang diwisuda hari ini, rata-rata lulusan yang menyelesaikan pendidikan tepat waktu,” ucap Direktur Poltekkes Kemenkes Kendari Askrening, SKM, M. Kes di Kendari, Sabtu, (21/9/2019).
Rata-rata IPK lulusan tahun ini sebesar 3,76. IPK tertinggi berhasil disabet oleh Masuita Ainun dari jurusan analis kesehatan dengan perolehan 3,88.
Sebagai informasi, Politeknik Kesehatan Kendari merupakan salah satu dari 38 Politeknik Kesehatan di seluruh Indonesia. Politeknik Kesehatan Kendari adalah unit pelaksana teknis (UPT) di Lingkungan Kementerian Kesehatan RI yang berada di bawah Badan Pengembangan dan Pemberdayaan SDM RI.
Askrening melanjutkan, Politeknik Kesehatan Kendari memiliki 4 jurusan yang terdiri dari Jurusan Keperawatan, Kebidanan, Gizi dan Analis Kesehatan dan 6 Program Studi yang terdiri dari Prodi D III Keperawatan, Prodi D III Kebidanan, Prodi D III Gizi, Prodi D III Analis Kesehatan, Prodi D IV Kebidanan dan Prodi D IV Gizi.
“Jumlah mahasiswa tahun akademik 2018/2019 sebanyak 1.822 orang. Dengan rincian, jurusan keperawatan 332 orang Kelas reguler dan 150 orang kelas RPL, jurusan kebidanan (Prodi DIII kelas regular: 358 orang dan Prodi DIV : 352 orang), Jurusan Gizi (Prodi DIII : 229 Orang, Prodi DIV : 150 orang) dan Jurusan Analis Kesehatan 252 orang,” paparnya.
Askrening menambahkan, bagi para calon mahasiswa yang berminat untuk kuliah di Politeknik Kesehatan Kendari bisa ikut jalur reguler maupun Penelusuran Minat dan Prestasi (PMDP).