Dua Mantan Bupati Hadiri Pelantikan Anggota DPRD Bombana

BOMBANA, LENTERASULTRA.COM-Proses pelantikan anggota DPRD Bombana periode 2024-2029 tuntas digelar, Selasa (1/10). Megah, ramai, bertabur senyum semringah bagi mereka yang dilantik. Berbagai kalangan hadir, mulai dari kerbaat anggota dewan terpilih serta sejumlah pejabat ternama. Salah satu yang paling menarik adalah kehadiran dua mantan Bupati Bombana yakni Atikurrahman (2005-2010) dan Tafdil (2011-2016, 2017-2022)

Kedua pemimpin berbeda periodesasi itu terlihat diantara ratusan orang yang hadir di Aula Tanduale, kantor Bupati Bombana, tempat pelantikan. Keduanya duduk di deretan paling depan di barisan kursi VVIP. Atikurahman duduk di sudut jejeran tamu VVIP. Dengan mengenakan stelan jas berwarna hitam dipadu dasi berwarna merah dan peci hitam, Bupati Bombana periode 2005-2010 ini datang dengan mengenakan kursi roda. Ia terlihat duduk dikursinya sejak acara pelantikan dimulai dan berakhir.

Sementara Tafdil terlihat duduk disisi kanan Atikurahman. Bupati Bombana periode 2011-2016 dan 2017-2022 ini datang mengenakan stelan jas berwarna coklat muda dipadu dasi berwarna hitam dan memakai peci hitam. Ketua DPD Partai Amanat Nasional Kabupaten Bombana ini, hadir bersama istrinya, Andi Nirwana Sebbu yang di hari bersamaan, baru saja mengakhiri jabatannya sebagai anggota DPD RI. Perempuan tersebut duduk disebelah kanan Tafdil.

Usai mengikuti rangkaian pelantikan, Atikurahman dan Tafdil juga turut memberikan ucapan selamat kepada anggota DPRD Bombana terpilih periode 2024-2029. Dengan memakai kursi roda, Bupati Bombana periode 2005-2010 ini, menyalami satu persatu 25 anggota dewan, termasuk salah satu diantara yang dilantik adalah Andi Muhammad Khaekal, putra bungsunya.

Saat mendapat ucapan selamat dari sang ayah, Andi Muhammad Khaekal langsung menunduk dan mencium punggung tangan kanan lelaki hebat itu. Khaekal lalu keluar dari barisan rekan-rekannya dan memilih mendorong kursi roda ayahnya untuk melanjutkan memberikan ucapan selamat kepada anggota dewan. Termasuk kepada sejumlah pejabat, Forkopimda dan tetamu undangan lainnya.

Andi Muhammad Khaekal mengatakan, ayahnya datang khusus di Bombana untuk memenuhi undangan Sekretariat DPRD Bombana. Atikurahman terbang dari Makassar Sulawesi Selatan bersama rombongan, empat hari sebelum acara pelantikan. “Beliau (Atikurahman) datang dalam kapasitas sebagai mantan bupati, sekaligus menghadiri dan mendampingi saya sebagai anaknya yang dilantik sebagai anggota DPRD Bombana,” kata Khaekal usai pelantikan.

Khaekal bilang dengan keterbatasan bergerak akibat usia yang sudah sepuh, ayahnya rela meluangkan waktunya untuk memenuhi undangan Sekretariat dewan menghadiri pelantikan. Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini bilang, dengan lembaran undangan itu, menjadi bukti jika Pemda Bombana masih mengingat dan menghargai orang tuanya sebagai mantan bupati Bombana.

Sementara Tafdil mengatakan, kehadirannya dalam pelantikan tersebut juga memenuhi undangan Sekretariat DPRD. “Undangan saya sebagai mantan bupati. Undangan ini merupakan penghargaan kepada saya yang sudah pensiun, tetapi masih diingat dan diundang. Makanya saya wajib datang memenuhi undangan tersebut ,” kata Tafdil usai pelantikan anggota DPRD Bombana.

Kehadiran dua mantan Bupati Bombana tidak luput dari pandangan Penjabat Bupati Bombana Edy Suharmanto. Usai memberikan ucapan selamat kepada 25 anggota DPRD, Edy Suharmanto terlihat mendatangi tempat duduk bupati pendahulunya. Dia menyalami keduanya dan beruluk salam. Saat bersalaman dengan Atikurahman,  tangan Edy Suharmanto bahkan lama dipegang dan dilepas oleh Bupati Bombana periode 2005-2010 itu.

Sambil memegang tangan Edy Suharmanto sekitar tiga menitan, Atikurahman terlihat berbicara banyak dengan Pj Bupati Edy. “Terima kasih banyak, bapak sudah menyempatkan diri dan meluangkan waktu hadir di acara ini (pelantikan DPRD Bombana). Ini suatu kehormatan bagi kami Pemda Bombana,” ungkap Edy.(*)

Penulis : Adhi