Edy Suharmanto ; Gagal Jadi Pj di Bima, Dilantik di Bombana
KOTA KENDARI, LENTERASULTRA.COM-Seremoni pelantikan terhadap Edy Suharmanto sebagai Pj Bupati Bombana bakal digelar Senin (27/11/2023). Ia akan menggantikan Burhanuddin, yang mendadak dicopot. Rupanya, sosok Edy yang kini menjabat sebagai Direktur Menajamen Penanggulangan Bencana dan Kebakaran (MPBK) Kemendagri ini sempat digadang-gadang jadi Pj Wali Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), September lalu.
Penelusuran lenterasultra.com menemukan fakta menarik terkait sosok Edy. Birokrat senior ini adalah seorang putra Bima yang lahir 31 Desember 1966 ini. Namanya sempat sangat menguat untuk menjadi Pj Wali Kota Bima. DPRD di kota itu, dalam sebuah rapat paripurna, Agustus 2023 lalu, mengusulkan namanya sebagai salah satu dari tiga kandidat Pj Wali Kota Bima. Selain namanya, ada juga Muhammad Rum dan Muhtar Lada. Nama Edy malah ada di posisi pertama usulan parlemen.
Meski didukung oleh DPRD Kota Bima, Kemendagri punya keputusan berbeda. Pj Wali Kota Bima justru diamanahan kepada Muhammad Rum, yang saat itu menjabat sebagai Kepala Dinas PU PR di NTB. Pelantikan terhadap Pj Wali Kota itu dilaksanakan 26 September 2023 lalu. Jalan takdir Edy justru membawanya ke Bombana, dua bulan setelahnya. Hari ini, 27 November, ia justru dilantik jadi Pj Bupati Bombana.
Edy menjejakan kakinya di Kota Kendari, Minggu (26/11/2023) sore. Direktur Manajamen Penanggulangan Bencana dan Kebakaran (MPBK) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) ini tiba di kota lulo, sekitar pukul 16.00 Wita dengan menumpangi pesawat Batik Air. Ada banyak kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dari Bombana yang ikut menjemput di bandara, dibawah pimpinan Sekda Bombana, Man Arfa.
Di bandara, beberapa kepala dinas malah sudah terlihat menenteng undangan pelantikan Pj Bupati Bombana yang sedianya akan dilaksanakan Senin, 27 November 2023 di Kantor Gubernur Sultra bersamaan dengan pelantikan Abdul Azis sebgaai Bupati Kolaka Timur definitif.
Edy Suhermanto tak sendiri ke Kota Kendari. Calon Pj Bupati Bombana memboyong kerabat dekatnya. Selain istri, juga nampak seorang pria yang terlihat sudah sepuh. Ternyata, itu adalah ayahanda Edy. Juga terlihat anak dari pria asal Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) itu. “Sekitar belasan orang yang ikut. Termasuk bapak saya,” kata calon suksesor Burhanuddin ini, kepada lenterasultra.com, saat ditemui ditempat nginapnya di salah satu hotel di Kendari, Minggu sore. (ADV)