Pj Mubar, Bahri Bersiap Rombak Kabinet
LAWORO, LENTERASULTRA.COM – Penjabat Bupati Muna Barat, memastikan bakal melakukan mutasi jabatan dalam waktu dekat. Bahri tinggal menunggu persetujuan pimpinannya, Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian.
Bahri mengatakan, kebijakan menata birokrasi tersebut merupakan amanah peraturan perundang-undangan yang wajib dan mengikat untuk dilaksanakan. Mutasi juga akan berdampak pada serapan anggaran daerah itu.
Dalam pelaksanaan mutasi kali ini, kata Bahri ada tiga konsep yang akan dilaksanakan yakni melaksanakan perintah KASN dengan mengembalikan pejabat nonjob, penetapan organisasi baru, dan penyetaraan jabatan. Untuk itu maka dipastikan akan ada pergerseran jabatan dan tidak ada nonjob untuk mengisi kekosongan-kekosongan yang ada dari Surat Keputusan (SK) pelantikan pada 29 April lalu.
“Kita lihat posisinya lagi pastikan akan bergeser. Mau tidak mau pergeseran itu harus diisi,” terangnya.
Lebih lanjut Direktur Perencanaan Anggaran Daerah, Kementerian Dalam Negeri itu mengaku pelaksanaan mutasi telah diusulkan kepada Gubernur Sulawesi Tenggara Ali Mazi dan Kementerian Dalam Negeri. Nantinya setelah usulan itu disetujui akan dilakukan penataan birokrasi dan kemudian akan dilakukan pelantikan.
“Kita sudah lapor kepada Gubernur melalui Sekda dan kita sudah konsultasi juga dengan Menteri Dalam Negeri. Selanjutnya hari Rabu kita akan bertemu dengan KASN di Kendari, kebetulan disana mereka ada kegiatan monef,” ujarnya.
Isu mutasi sudah santer berhembus sejak pengganti Achmad Lamani itu resmi dilantik 27 Mei lalu. Bahri disebut-sebut membawa gerbong kabinet baru. Bahkan, 10 nama pejabat yang menduduki jabatan kepala dinas, 3 pejabat staf ahli dan 1 asisten sekretariat sempat ramai dibahas.
Reporter : Sry Wahyuni
Editor : Ode