Capaian Vaksinasi Covid-19 di Bombana Masih Rendah
BOMBANA, LENTERASULTRA.COM- Sudah lima kali program sepekan vaksin digaungkan Pemerintah kabupaten (Pemkab) Bombana, Sulawesi Tenggara (Sultra). Namun hingga pertengahan Oktober 2021 ini, angka capaian di bekas pemerintahan Kabupaten Buton itu masih rendah.
Hingga pekan ketiga Oktober, tercatat baru 40.311 orang atau 35,21 persen yang disuntik vaksin tahap satu. Sementara untuk capaian vaksinasi dosis dua lebih rendah lagi yakni 21.958 orang atau 19,18 persen. Padahal, total sasaran vaksin di Bumi Wonua Bombana sebanyak 114.474 orang.
Bupati Bombana, Haji Tafdil mengakui jika capaian vaksinasi covid-19 di wilayahnya masih terbilang rendah. “Capaiannya masih dibawah 50 persen. Tapi Bombana masih unggul dari 13 kabupaten dan kota lain di Sultra, karena berada di peringkat keempat capaian vaksinasi terbanyak di Sultra,” katanya.
Tafdil mengaku, dari lima kelompok yang menjadi sasaran vaksin baru tenaga kesehatan yang memenuhi target 100 persen. Dari 1.041 sasaran, yang divaksin covid dosis satu mencapai 1.079 atau 103,65 persen, dosis dua 1.015 atau 97,50 persen.
Sementara lima kelompok lain seperti petugas publik baru 49,41 persen dosis satu serta 34,80 persen dosis dua. Padahal sasaran di kelompok ini sebanyak 17.067. Warga lanjut usia juga masih minim. Dari 7.926 targetnya, yang sudah divaksin dosis baru 710 orang atau 8,96 persen, divaksin dosis dua 322 atau 4,06 persen.
Sedangkan masyarakat rentan dan umum sasarannya 72.843 orang. Yang sudah divaksin dosis 1 sebanyak 22.799 orang atau 31,30 persen, divaksin dosis dua sebanyak 10.480 orang atau 14,39 persen. Sementara remaja sasarannya sebanyak 15.597 dimana yang sudah divaksin dosis 1 yakni 7.003 atau 44,90 persen, dosis dua 3.649 atau 23,40 persen. “Ini berdasarkan data cakupan vaksin pada pekan ketiga Oktober 2021 di Sultra,” ungkap Bupati Bombana.
Penulis : Nuryadi