Indonesia Kuasai Pasar Otomotif di Asia Tenggara
JAKARTA, LENTERASULTRA.COM – Pasar otomotif di Asia Tenggara kini dikuasai Indonesia. Melansir dari asiatoday.id, ASEAN Automotive Federation mencatat, per Agustus 2021 Indonesia memimpin penjualan otomotif sebesar 83.319 unit mobil, atau meningkat 123,5 persen jika year on year di tahun 2020.
Setelah Indonesia, pasar terbesar kedua di ASEAN ada di Thailand dengan mencapai 42.176 unit kendaraan, menyusul Malaysia dengan penjualan sebanyak 17.500 unit kendaraan. Secara keseluruhan, penjualan mobil di ASEAN periode Janauri-Agustus sudah mencapai 1.679.513 unit kendaraan. Angka ini membaik sekitar 20,9 persen jika dibandingkan year on year sebelumnya.
Meningkatnya penjualan mobil di Indonesia didukung oleh insentif Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) yang dibebaskan. Bahkan pemerintah membeberkasn diskon PPnBM hingga akhir tahun 2021. Insentif PPnBM ini diatur PMK 120/PMK 010/2021, besaran insentif diskon PPnBM Kendaraan Bermotor yang semula diberikan dari Maret hingga Agustus 2021 diperpanjang menjadi hingga Desember 2021.
Insentif yang diperpanjang meliputi, PPnBM DTP 100 persen untuk segmen kendaraan bermotor penumpang dengan kapasitas mesin sampai dengan 1.500 cc, PPnBM DTP 50 persen untuk kendaraan bermotor penumpang 4×2 dengan kapasitas mesin >1.500 cc s.d. 2.500 cc, serta PPnBM DTP 25 persen untuk kendaraan bermotor penumpang 4×4 dengan kapasitas mesin >1.500 cc s.d. 2.500 cc.
Kelebihan PPnBM dan/atau PPN atas pembelian kendaraan bermotor pada bulan September 2021 akan dikembalikan atau refund oleh Pengusaha Kena Pajak yang melakukan pemungutan. Kebijakan insentif PPnBM DTP kendaraan bermotor ini menjadi salah satu bukti kehadiran APBN dan kebijakan fiskal yang responsif di tengah pandemi. (ATN)