Disuplai PT VDNI, Stok Oksigen RSUD Kendari Dijamin Cukup

327
Rumah Sakit Umum Kota Kendari. Ist.

KENDARI, LENTERASULTRA.COM – Meningkatnya angka kasus Covid-19 di Kota Kendari membuat RSU Kota Kendari sempat kekurangan oksigen. Terlebih saat suplai oksigen dari Jakarta dihentikan. Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir mengaku, di awal Juli, RSUD Kota Kendari sempat mengalami krisis oksigen. Setiap harinya, RSUD Kota Kendari membutuhkan pasokan oksigen sebanyak 150-200 tabung per hari. Jumlah ini meningkat dibanding sebelum pandemi Covid-19 yang setiap harinya hanya membutuhkan 40 tabung. 

 

Namun kini stok oksigen di RSUD Kota Kendari aman dan mencukupi untuk melayani pasien yang dirawat. Salah satu perusahaan tambang di Sultra yakni PT Virtue Dragon Nickel Industry (VDNI) yang memproduksi oksigen padat bakal memenuhi kebutuhan RSU Kendari. 
“Kami saat itu tidak bisa tidur memikirkan oksigen. Alhamdulilah dapat kabar baik ternyata PT Virtue Dragon Nickel Industry (VDNI) memproduksi oksigen padat yang menjadi bahan baku untuk kemudian kita memproduksi oksigen medis,” ujarnya pada (23/07/2021).
Sulkarnain juga mengaku bersyukur, di tengah meningkatnya kebutuhan oksigen, PT VDNI yang terletak di Kecamatan Morosi, Kabupaten Konawe itu mampu mensuplai berapapun oksigen yang Kota Kendari butuhkan.
Related Posts
PENGUMUMAN KPU KABUPATEN MUNA  

Pengumuman Kabupaten Bombana

“Pernyataan dari Management PT VDNI difasilitasi oleh Pak Kapolda itu menyatakan siap mensuplai berapapun kebutuhan masyarakat kota Kendari lewat RSUD Kota Kendari,” ungkapnya.

 

Untuk diketahui, Satgas Covid-19 Kota Kendari merilis, per 23 Juli 2021, masih ada 989 pasien Covid-19 yang terkonfirmasi positif dan menjalani perawatan. Sementara yang selesai menjalani isolasi dan dinyatakan sembuh sebanyak 5308.

 

Sulkarnain Kadir pun meningatkan kepada seluruh masyarakat untuk selalu waspada. Tetap menerapkan protokol kesehatan dengan 5M yakni memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas jika tidak ada urusan yang penting dan mendesak.

Reporter: Roro

Editor: Wulan

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

BERITA TERBARU