Angin Puting Beliung Terjang Kendari, Sembilan Rumah Warga Rusak
KENDARI, LENTERASULTRA.COM – Angin puting beliung memporak-porandakan beberapa rumah warga di Kampung Butung, Kelurahan Kasilampe Kecamatan Kendari, Kota Kendari. Dari beberapa video amatir yang diperoleh, musibah itu terjadi pada Kamis (3/12/2020) sore. Terlihat fenomena alam itu memporak-porandakan beberapa rumah warga di sekitar wilayah itu. Atap rumah warga berterbangan akibat pusaran angin puting beliung.
Warga yang bertempat tinggal di wilayah itu juga berlarian keluar rumah untuk mennyelamatkan diri. Kapolsek Kendari, Kampol Redi Hartono mengatakan, beberapa rumah warga yang rusak berat akibat adanya bencana itu.
“Rumah warga yang rusak sembilan unit, ada juga atap rumahnya rusak parah, dua rumah rusak parah,” ujarnya.
Pihaknya saat ini juga masih mendata seluruh rumah warga yang mengalami kerusakan bersama BPBD Kota Kendari. Selain itu, pihaknya juga memastikan tidak ada korban jiwa dari warga tertimpa angin puting beliung itu.
Dari keterangan warga setempat, kejadian itu bermula saat terdengar suara gemuruh yang disertai angin kencang dari arah laut Bungkutoko sekitar pukul 15.30 wita. Kondisi cuaca saat itu juga agak mendung namun hujan tidak terlalu deras.
“Kita dari Polsek akan berkoordinasi dengan pihak dinas sosial, bencana alam, camat dan lurah setempat, memberikan bantuan terhadap korban yang terkena musibah,” lanjutnya.
Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kendari, Paminudin menuturkan, pihaknya masih melakukan kaji cepat mengidentifikasi korban akibat angin puting beliung tersebut.
“Malam ini juga kita lakukan kaji cepat, anggota sudah turun ke lokasi. Hasilnya (jumlah korban) nanti kita laporkan ke pimpinan baik daerah maupun pusat,” ujar Paminudin saat dikonfirmasi melalui telpon.
Paminudin menuturkan bencana angin puting beliung tidak pernah diduga, langkah peringatan dini dilakukan terutama pada masyarakat sekitar teluk di pinggir laut.
“Mudah-mudahan terjadi lagi di tempat lain, ” tukasnya. (C)
Reporter: Laode Ari
Editor: Wulan