Perdana Selama Pandemi, 360 Jemaah Umrah Indonesia di Berangkatkan ke Tanah Suci
JAKARTA, LENTERASULTRA. COM – Kementerian Kesehatan RI melalui Kepala Pusat Kesehatan Haji RI, Eka Jusup Singka, mengimbau kepada seluruh rakyat Indonesia khususnya 360 jemaah umrah untuk tetap menjaga diri dan menerapkan protokol kesehatan Covid-19 selama melakukan ibadah umrah. Sejak Pemerintah Arab Saudi membuka kembali akses beribadah umrah perdana bagi warga negara dari seluruh dunia, Eka Jusup Singka menuturkan sebanyak 360 jemaah dari seluruh Indonesia telah diberangkatkan sejak 1 November 2020 lalu.
“Kepada seluruh jemaah umroh Indonesia agar selalu mematuhi protokol kesehatan yang ada baik selalu menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak,” katanya melalui siaran pers, Selasa (3/11/2020).
Upaya dibukanya kembali umrah tersebut tentunya sangat disambut baik oleh para penyelenggara dan jemaah khususnya di Indonesia. Meskipun jumlah jemaah yang bakal beribadah di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi dibatasi.
Pengumuman Kabupaten Bombana
“Jangan melakukan kegiatan yang tidak penting. Hindari kerumunan orang dan jangan mengunjungi peternakan unta,” ucapnya.
Jika protokol kesehatan Covid-19 dilanggar maka potensi penyebaran virus mewabah akan terus menunjukan peningkatan. Kepala Pusat Kesehatan Haji RI itu berharap agar penyelenggara kegiatan dapat menjaga ketat dan bertanggungjawab terhadap keselamatan para jemaah.
“Jangan sampai penyelenggara lalai maka potensi klaster baru akan terjadi disana,” pungkasnya. (Ads/Herlis Omputo Sangia).
#satgascovid19
#ingatpesanibu
#ingatpesanibubapakpakaimasker
#ingatpesanibujagajarak
#ingatpesanibucucitangan
#pakaimasker
#jagajarak
#jagajarakhindarikerumunan
#cucitangan
#cucitangandengansabun