SMA Muhammadiyah Raha Gelar Belajar Tatap Muka Empat Kali Sepekan
MUNA, LENTERASULTRA. COM – Dalam masa pandemi Covid-19 belajar daring menjadi alternatif. Namun hal ini dirasakan tidak seefektif belajar tatap muka. Disamping melakukan belajar daring SMA Muhammadiya Raha, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara, juga menggelar belajar tatap muka untuk memberikan proses belajar mengajar yang efektif.
Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah Raha, Haeril, S.Pd., M.Pd. mengatakan, proses belajar tatap muka yang dilaksanakan hari Senin sampai Kamis sementara untuk Jumat dan Sabtu dilaksanakan secara daring.
“Tatap muka hanya dilakukan selama 45 menit setiap pertemuan untuk menjelaskan pelajaran yang kurang dipahami oleh siswa kemudian diberikan tugas lalu dikumpul pada pertemuan selanjutnya,” ucapnya.
Pertemuan secara tatap muka sekaligus memberikan nasehat dan motifasi terhadap siswa serta memberikan pendidikan moral dan etika yang memang tidak bisa dilakukan melalui daring.
Sementara belajar daring yang dilakukan hari Jumat dan Sabtu hanya menjelasakan tugas yang diberikan jika siswa tidak memahami, sekaligus menjelaskan materi yang belum sempat dijelaskan pada saat belajar tatap muka.
“Pada dasarnya peran guru dalam mendidik secara langsung tidak bisa tergantikan melalui daring. Karena pendidikan bukan hanya berbicara pencapain kognitif saja, tetapi afektif dan psikomotorik juga lebih penting dan itu tidak bisa dilakukan melalui via daring harus secara langsung,” ujar Haeril.
Ia juga berharap agar pandemi ini segera berakhir agar proses belajar mengajar dapat normal kembali. Tam lupa ia mengimbau guru dan siswa SMA Muhammadiyah Raha agar selalu menerapkan protokol kesehatan. (Ads/Iksan Maligano)
#satgascovid19
#ingatpesanibu
#ingatpesanibupakaimasker
#ingatpesanibujagajarak
#ingatpesanibucucitangan
#pakaimasker
#jagajarak
#jagajarakhindarikerumunan
#cucitangan
#cucitangandengansabun