Memasuki New Normal, Pemuda di Kendari Mulai Beradaptasi di Tengah Pandemi
KENDARI, LENTERASULTRA.COM – Kebiasaan memulai hidup baru di tengah pandemi Covid-19 yang kian meningkat juga dilakukan oleh salah seorang pemuda, Andi Aswar Anas. Ia yang juga merupakan karyawan PT Stargate di jalan Madusila, Anduonohu, Kota Kendari itu mengikuti protokol kesehatan Covid-19.
Pemuda berkelahiran 1998 itu mulai membiasakan diri menjalani aktifitas selama new normal diberlakukan. Semuanya berubah sejak pandemi melanda. Ia yang tak suka menggunakan masker kini harus mengoleksi banyak masker cadangan. Semuanya dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19 di Kota Kendari.
Dalam sambungan telepon, Aswar menuturkan kebiasaan menggunakan masker dan handsanitezer juga ia tekankan kepada saudara-saudaranya saat hendak keluar rumah. Ia tak ingin kelurga tercintanya menjadi korban keganasan virus tersebut.
“Bukan hanya saya saja yang pakai ini masker. Saudara-saudara ku juga saya belikan masker satu pack memang. Kita harus menyesuaikan dan beradaptasi di tengah pandemi Covid-19,” ucap Aswar.
Selain keluarganya, penerapan kedisiplinan tersebut pun ia lakukan kepada teman-teman dan rekan kerjanya. Tak lupa, masker cadangan dan handsanitezer terus ia kantongi, sesekali dirinya menyemprot tangan dan beberapa benda miliknya agar tak ditulari virus tersebut. Aswar juga berharap, agar seluruh masyarakat Sultra dan Kota Kendari dapat menaati peraturan dan imbaun yang telah diberlakukan oleh pemerintah demi memutus mata rantai Covid-19. (Ads/Herlis)
*
#cucitanganpakaisabun #cucitangan #ingatpesanibu
#ingatpesanibucucitangan #ingatpesanibujagajarak
#ingatpesanibupakaimasker #jagajarakhindarikerumunan
#jagajarak #pakaimasker #satgascovid-19
Pesan Redaksi:
Mari bersama-sama mencegah Penyebaran Covid-19. Lenterasultra.com mengajak seluruh pembaca ikut mengkampanyekan gerakan 3 M lawan Covid-19, dengan selalu menerapkan protocol kesehatan di setiap aktivitas sehari-hari. Ingat pesan Ibu, pakai masker, selalu mencuci tangan dan tetap menjaga jarak serta hindari kerumunan. (*)