Dinas PUPR Konut Genjot Pembangunan Infrastruktur
KONUT, LENTERASULTRA.COM – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Konawe Utara (Konut), terus melakukan perbaikan Infrastruktur. Utamanya sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh masyarakat untuk melakukan kegiatannya. Hal ini guna mendorong kegiatan ekonomi di daerah tersebut agar terus meningkat.
Kepala Dinas PUPR Konut, Majeruddin mengatakan, tahun ini perbaikan jalan diprioritaskan di wilayah yang mengalami kerusakan parah. Diantaranya Kecamatan Langgikima, Desa Awila Puncak Kecamatan Molawe, Desa Watu Wula dan Alo-Alo, Pasar Laimeo Kecamatan Lembo dan Kecamatan Sawa.
“Kalau untuk perbaikan jalan dan pengaspalan ini kami alokasikan anggaran sekitar Rp24 miliar bersumber dari APBD,” kata mantan Camat Meluhu ini dikonfirmasi via telepon Senin, (20/5/2019).
Selain perbaikan jalan, pihaknya juga membangun sarana irigasi di wilayah Kecamatan Oheo dan Asera. Serta sarana sistem penyediaan air minum (SPAM) di 25 desa, diantaranya Desa Basule, Muara Tinobu, Andeo, Waworaha, Toreo, dan Kampung Cina, Wilayah Kecamatan Lasolo.
“Kalau irigasi dan drainase ini sekitar Rp300 juta dialokasikan juga dari APBD. Nah kalau SPAM ini terbagi anggarannya dari APBD dan APBN. Kalau dari APBD Pemerintah Konut meyiapkan Rp900 juta, sedangkan APBN Rp1,1 miliar,” ujarnya.
Dia menjelaskan, program SPAM merupakan hasil koordinasi Pemda Konut ke pemerintah pusat dengan melakukan sharing anggaran. Jika hal itu tidak dilakukan, maka program sanitasi air bersih untuk masyarakat itu tidak diberikan. Sebelumnya SPAM juga diturunkan di 10 desa di wilayah itu.
“Mengenai rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD), kami ada perubahan. Kami lebih memprioritaskan wilayah yang betul-betul sangat membutuhkan. Karena ini kebutuhan masyarakat yang harus kita perhatikan,” tutupnya.
Reporter: Iwan
Editor: Wuu