Tuna Netra Ini Gunakan Hak Pilihnya Tanpa Alat Bantu
KENDARI, LENTERASULTRA.COM –
Keterbatasan fisik tidak membuat Erwin (52) menyia-nyiakan hak pilihnya. Erwin yang mengalami tuna netra bahkan menolak untuk menggunakan alat bantu khusus tuna netra. Saat menyalurkan hak pilihnya, ia meminta untuk didampingi istri.
Berangkat dari rumah menuju TPS 01 Kelurahan Punggolaka, Kecamatan Puwatu, Kendari, Erwin dituntun oleh istrinya. Sesampainya di TPS ia pun melapor kepada petugas KPPS untuk minta didampingi istri. Pihak KPPS pun memberikan arahan untuk menandatangi surat pernyataan, bahwa yang bersangkutan didampingi yang disaksikan oleh panwas dan para saksi.
Hal ini bukan yang pertama kalinya bagi Erwin. Setiap kalo mengikuti pemilu, ia selalu didampingi istri dan tidak pernah menggunakan alat bantu.
“Dulu waktu belum punya istri saya didampingi hansip,” ujarnya, Rabu (17/4/2019).
Sikap nasionalisme Erwin, membuktikan bahwa meskipun sudah puluhan tahun mengalami kebutaan, ia tetap warga negara Indonesia, yang memiliki hak untuk menyalurkan hak pilihnya dalam pesta demokrasi lima tahun sekali.
“Tidak pernah ketinggalan, selalu memilih,” ujarnya.
Ia pun menaruh jarapan besar, dengan sumbangsih suaranya, dapat berguna bagi kemajuan bangsa Indonesia yang lebih baik.
Reporter: Fiyy
Editor: Wuu