UHO Kembali Kukuhkan 983 Wisudawan

KENDARI, LENTERASULTRA.COM–Sebanyak 983 mahasiswa Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) diwisuda Rabu, (30/1/2019). Wisuda gelombang pertama ini diikuti delapan fakultas yaitu Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) sebanyak 398 orang sarjana dan 48 orang Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan (Catatan: baru pertama kali menamatkan PPG), Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) sebanyak 118 orang sarjana, Fakultas Hukum (FH) sebanyak 52 orang sarjana, Fakultas Peternakan (FPt) sebanyak 39 orang sarjana, Fakultas Ilmu Budaya (FIB) sebanyak 85 orang sarjana, Fakultas Farmasi (FF) sebanyak 55 orang sarjana, Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian (FITK)  sebanyak 79 orang sarjana, dan Program Pendidikan Vokasi (PPV) sebanyak 109 orang Sarjana.

Dalam sambutannya Prof Muhammad Zamrun F, selaku Rektor Universitas Halu Oleo mewakili segenap Civitas Akademika UHO mengucapkan selamat dan sukses terhadap gelar yang telah dicapai.

“Prosesi wisuda ini merupakan salah satu prosesi bahwa para wisudawan telah menyelesaikan studi di UHO yang kita cintai dan banggakan ini, hal ini juga merupakan salah satu perwujudan bentuk tanggung jawab Universitas Halu Oleo kepada bangsa dan Negara, dan sekaligus merupakan wujud karya utama Universitas Halu Oleo sebagai Lembaga Pendidikan tinggi,” tutur Zamrun di Auditorium Mokodompit UHO, Rabu, (30/01/2019).

Zamrun juga menekankan kepada wisudawan dan wisudawati agar menjaga nama baik almamater UHO.

“Saudara-saudara wisudawan, image di masyarakat akan terbawa pada diri Saudara sekalian, jagalah nama baik almamater tercinta ini.  Mulai hari ini secara resmi anda telah berhasil menyelesaikan suatu proses pendidikan formal ditingkat sarjana,” harap rektor UHO tersebut.

Dalam kesempatan yang sama, Zamrun juga memberikan masukan bagi para wisudawan. Ia berharap agar pola pikir setelah sarjana harus berubah untuk menyongsong kehidupan nyata di masyarakat.

“Dalam rangka menghadapi kompleksitas dan persaingan yang ketat dengan cara mengubah cara berfikir yang mendasar, mendorong proses belajar yang berkelanjutan, dan menyelesaikan masalah. Maka jadikanlah wisuda ini sebagai momentum untuk berusaha dan bekerja lebih keras lagi demi keberhasilan yang akan datang,” tutupnya.