PKK Konsel Belajar Urus Limbah di Surabaya
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Konsel, Nurlin Surunuddin (baju putih) memimpin rombonganya meninjau salah satu tempat pengolahan limbah sampah di Kota Surabaya
LENTERASULTRA.com-Kota Kendari sejatinya punya ilmu tentang tata kelola sampah dan limbah agar lebih bernilai. TPA Puuwatu bahkan telah jadi salah satu rujukan nasional tentang pengelolaan sampah. Sayangnya, itu belum menarik minat para ibu PKK dari Konawe Selatan (Konsel) untuk belajar di daerah jirannya.
53 anggota tim Penggerak PKK Konsel memilih terbang ke Surabaya. Dipimpin Ketua tim PKK Konsel, Nurlin Surunuddin, mereka menyambangi kantor PKK Kota Surabaya. “Kami ingin belajar soal pengolahan limbah,” kata Nurlin Surunuddin, dihadapan tim PKK Surabaya yang menjamu mereka, Selasa (21/11) siang.
Tujuan utamanya, kata Nurlin adalah menggelar studi banding tentang sukses dalam pengolahan limbah dan pengelolaan usaha peningkatan pendapatan keluarga (UP2K).
Pengumuman Kabupaten Bombana
“Kami ingin meliat langsung bagaimana pengelolahan limbah dapat bermanfaat dan pengelolaan UP2K PKK dapat sukses dan berhasil. Saya berharap kepada ibu-ibu agar dapat mengikuti kegiatan sehingga dapat bermanfaat. sekaligus dapat menerapkan dan diterapkan di daerah masing-masing,” kata anggota DPRD Kota Kendari itu.
Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK Surabaya, Siti Nuria Zam-zam menyampaikan apresiasinya atas kunjungan para ibu dari Konsel. Ia pun mengurai banyak soal muasal terbentuknya UP2K PKK di Kota Surabaya hingga bisa sukses seperti saat ini.
“UP2K PKK Surabaya ini dibangun dengan modal awal Rp 130 juta. Setelah berkembang, dan muncul berbagai sumbangan dan donasi dari Pemkot Surabaya, saat ini modal PKK kami telah mencapai Rp 7 M,” kata Siti Nuria.
Ia menambahkan, sejak 2007 lalu, PKK Kota Surabaya ikut berperan dengan melatih PKK RW untuk mengolah sampah rumah tangga, sampah Basah menjadi kompos dengan menggunakan keranjang Takakura.
Usai mendapat berbagai penjelasan, rombongan PKK Konsel diajak berkunjung ke Kelurahan Jambangan yang menjadi lokasi pengolahan limbah sampah basah dan kering.
Untuk diketahui, tim penggerak PKK Konawe Selatan berangkat ke Surabaya dipimpin Ketua tim Pengerak PKK , Hj Surlin Surunuddin, bersama wakilnya Hj Arni Arsalim, SE dan Ketua Darma Wanita Persatuan (DWP), Ariaty Syarif. Sekretaris PKK, Hj Asni bersama rombongan. Total 53 orang.(isma)