Logo PPP di Baliho Asrun-Hugua Tak Salah

460
Ihsan Rivani, Sekretaris PPP Sultra saat mendampingi pasangan Asrun-Hugua mendaftar di KPU. Bagi Ihsan, pemasangan logo PPP di atribut pasangan ini tidak salah sepanjang belum ada penetapan resmi dari KPU

LENTERASULTRA.com-Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sultra hanya punya dua kursi di DPRD Sultra. Tapi gara-gara partai ini, politik daerah ini masih penuh dinamika. Gara-garanya, PPP mengeluarkan SK berformat B1-KWK untuk pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur Sultra.

KPU memang pada akhirnya menerima B1-KWK milik Rusda Mahmud-Sjafei Kahar. Tapi polemiknya belum kelar. Ini dipicu urusan logo PPP yang sampai hari ini masih terpasang di berbagai atribut sosialisasi milik Asrun-Hugua. Desakan agar logo itu segera dihapus pun muncul.

Tapi dimata Ihsan Rivani, Sekretaris PPP Sultra, logo PPP di atribut Asrun-Hugua sejatinya tidaklah keliru, dan terkesan berlebihan jika ada pihak yang buru-buru meminta logo itu dihapus. “Penetapan calon saja belum. Baru juga masa pendaftaran selesai. Sabarlah dulu,” kata Ihsan.

Related Posts
PENGUMUMAN KPU KABUPATEN MUNA  

Pengumuman Kabupaten Bombana

Menurutnya, Asrun-Hugua jelas memiliki dasar kuat untuk memasang logo itu di atribut sosialisasi. Pasangan ini sejak Agustus 2017 lalu sudah menerima surat tugas dari PPP guna mencari tambahan koalisi. Itu makin kuat setelah awal Desember 2017 lalu, selembar SK berformat B1-KWK diberikan kepada pasangan ini.

“Jadi wajarlah kalau baliho-baliho terpasang logo PPP, ya wajar saja. Asrun-Hugua sudah lama mengantongi SK dari partai kami. Kalau sekarang ada kondisi yang berubah, tentu akan kami pelajari lagi. Apalagi, sesungguhnya secara resmi kami belum pernah mendapat penegasan kalau dukungan PPP sudah beralih,” tandas pria yang berprofesi sebagai pengacara ini.

Ihsan meminta kepada semua pihak untuk tetap menghargai mekanisme internal di PPP, dan tidak tergesa-gesa mempersoalkan urusan logo partai. Apalagi, KPU belum menetapkan calon resmi. Pada akhirnya, masalah tersebut juga akan tuntas seiring KPU menetapkan calon resmi.

“Urusan dukung-mendukung kandidat Pilgub, biarlah KPU nanti yang memutuskan, dan kami sangat menghargai apapun keputusan DPP. Saya hanya menyampaikan terkait ramainya pembahasan soal logo PPP di atribut Asrun-Hugua,” pungkas pria berkaca mata ini.(isma)

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

BERITA TERBARU