Polda Sebut Kasus Anak Lorong Vs Bupati Koltim Dangkal Bukti

774
Ishak Ismail alias Anak Lorong Kendari, terus mempertanyakan laporannya ke polisi terkait dugaan penipuan yang dilakukan Bupati Koltim terhadapnya

LENTERASULTRA.com-Sudah setahun persis atau sejak Desember 2016, Ishak Ismail alias Anak Lorong pernah melaporkan Bupati Kolaka Timur, Tony Herbiansyah dengan tuduhan penipuan. Sayangnya, meski sudah beberapa pihak diminta keterangannya oleh polisi, belum ada hasil signifikan hingga kini.

Polisi ternyata punya alasan. Menurut Kasubdit I Ditreskrimum Polda Sultra, AKBP Sukiman Noer, kasus ini pekan depan akan dilakukan gelar perkara, untuk mengetahui layak tidaknya kasus ini dilanjutkan ke tahap penyidikan, sekaligus menetapkan tersangkanya.

“Sebelumnya kita sudah melakukan pemeriksaan beberapa saksi, dari keterangan saksi belum mengarah karena keteranganya masih sangat minim. Bahkan bukti-buktinya pun masih dangkal,” ucapnya saat ditemui di ruangan kerjanya, Kamis (7/12).

Related Posts
PENGUMUMAN KPU KABUPATEN MUNA  

Pengumuman Kabupaten Bombana

Situasi inilah yang membuat Ishak Ismail benar-benar kecewa. Padahal dirinya sudah mengajukan beberapa orang yang menjadi saksi kunci untuk membuktikan bahwa Tony pernah menerima uang darinya sebesar Rp 1 Miliar, dengan sistem dua kali setoran.

“Kalau kasus ini penanganannya tidak tuntas, saya akan lapor ulang terkait kasus yang sama,” kata Ishak Ismail, kemarin. Katanya, ia sudah mengajukan beberapa alat bukti serta saksi-saksi di Polda Sultra. Ia bahkan sudah menghadirkan saksi yang saat itu mengantarkan uang kepada Tony Herbiansyah.

Kata Ishak, selain menyerahkan bukti-bukti yang diminta oleh penyidik, dia juga menghadirkan saksi di Polda Sultra. “Permintaan penyidik, saksi dan bukti-bukti saya sudah memberikan semua. Kenapa terlapor belum juga dilakukan pemeriksaan,” ujar pria yang akrab disapa Anak Lorong itu.

Ishak menceritakan, kronologinya. Saat itu, tanggal 6 Desember 2015, Ishak mengirimkan uang melalui rekannya sebesar Rp 500 Juta untuk diserahkan kepada Tony Herbiansyah.
Tanggal 9 Desember 2015, Ishak kembali mengirimkan uang tunai Rp 500 Juta melalui rekannya. Uang tersebut digunakan untuk keperluan pemenangannya pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Koltim saat itu.

“Rekan saya, Uun yang mengantarkan langsung uang itu, uang tersebut disimpan kedalam dos pecahan Rp 50 ribu, uang itu diberikan kepada Tony Herbiansyah,” jelasnya.(jovi)

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

BERITA TERBARU