LPDS Gelar UKW, Pesertanya Wartawan dari Media Terverifikasi
KENDARI, LENTERASULTRA.COM- Lembaga Pers Dr. Soetomo menggelar Uji Kompetensi Wartawan (UKW) di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Kegiatan ini dilaksanakan di gedung Dekanat Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Universitas Halu Oleo (UHO) mulai 3 – 5 Februari 2022. Hebatnya, peserta yang diikutkan dalam UKW ini adalah wartawan yang bekerja di perusahaan media yang sudah terverifikasi baik administrasi dan faktual di Dewan Pers.
Hendrayana, Direktur Eksekutif LPDS mengatakan UKW yang digelar di gedung Dekanat Fisip, UHO, merupakan rangkaian dari kegiatan perayaan Hari Pers Nasional (HPN) yang dipusatkan di Kota Kendari, 9 Februari 2022. Uji kompetensi ini diikuti 25 wartawan dari berbagai media online, cetak dan televisi yang selama ini bekerja di Sultra.
“Peserta UKW ini, semuanya bekerja di perusahaan pers yang sudah terverifikasi di Dewan Pers. Minimal sudah administrasi,” kata Hendrayana saat dihubungi via ponselnya, Sabtu (5/2/2022).
Alumni Magister Hukum dari Universitas Pancasila, Jakarta ini mengaku, penetapan syarat peserta UKW minimal harus terverifikasi secara administrasi di DP dilakukan tidak lain untuk mendorong wartawan dan perusahaan pers untuk mengikuti aturan yang dibuat Dewan Pers. Salah satunya adalah mengharuskan media harus terverifikasi baik administrasi maupun faktual.
Hendrayana bilang, status terverifikasi ini perlu dilakukan oleh media karena jika nanti ada masalah hukum yang dihadapi akibat produk beritanya, maka akan terlindungi dengan Undang-Undang Pers dan bisa diadvokasi oleh Dewan Pers serta memberikan keterangan ahli. “Syarat dari kami memang cukup ketat. Alhamdulillah, UKW yang digelar di Kendari pesertanya semua dari media terverifikasi,” sambungnya.
Hal ini lanjut pria yang kerap mengadvokasi persoalan pers di Nusantara ini menunjukkan bahwa, media yang ada di Sulawesi Tenggara tidak hanya meningkatkan kompetensi wartawannya tapi juga mampu memperlihatkan profesionalitas medianya. “UKW di Kota Kendari ini juga merupakan yang pertama kali digelar LPDS di periode saya,” kata Hendrayana.
Peserta UKW di Kota Kendari diikuti 25 wartawan dari 10 perusahaan media. Rinciannya, 2 wartawan mengikuti UKW jenjang utama, 5 wartawan ikut tingkat madya serta 18 wartawan mengambil kompetensi muda. Dari 10 media tersebut, peserta terbanyak berasal dari perusahaan media yang tergabung dalam Asoasiasi Media Siber Indonesia (AMSI) wilayah Sulawesi Tenggara. Jumlahnya ada empat media yakni lenterasultra.com, zonasultra.com, sultrakini.com dan tegas.co.
Atas terselenggaranya UKW di Dekanat FISIP UHO ini, Hendrayana mengucapkan terima kasih kepada Dekan Fisip, La Tarifu , Rektor Universitas Halu Oleo Prof. Zamrun serta Ketua AMSI Sulawesi Tenggara, Djufri Rachim. Sementara untuk penguji UKW hampir semuanya pengajar dari LPDS, wartawan senior yang pernah bekerja di LKBN Antara dan Majalah Tempo. Mereka adalah Lahyanto Nadie, A.A.A Ariwibowo, Priyambodho RH, Maria D Andriana dan Lestantya R Baskoro.
Penulis : Adhi
Editor : Adhi