Sekali Masuk di Pantai Toronipa, Pengunjung Dua Kali Bayar
KONAWE, LENTERASULTRA.COM – Sekali masuk, pengunjung dua kali bayar. Hal inilah yang dialami oleh salah satu pengunjung yang hendak menikmati destinasi wisata di Pantai Toronipa, Sulawesi Tenggara. Pengunjung bernama Ima bersama satu rekannya, mendatangi pantai tersebut pada Sabtu (13/11/2021).
Di pintu masuk, ia diwajibkan membayar retribusi sebesar Rp20 ribu. Namun saat hendak membuat tenda yang dibawanya dari rumah, ia dihampiri seseorang dan kembali meminta uang kebersihan sebesar Rp30 ribu.
Ia pun sontak merasa keberatan. Sekali masuk ia harus merogoh kocek Rp50 ribu. Belum lagi jika dirinya memakai gazebo yang tersedia di sepanjang pantai, maka ia harus rela mengeluarkan biaya lagi.
“Sangat merasa terbebani karena kalau dibandingkan dengan tempat wisata lain yang pernah saya kunjungi, tarifnya tidak semahal itu. Paling hanya uang karcis yang dibayar,” keluhnya.
Selain itu, menurutnya uang kebersihan yang dibayarkan tidak sesuai dengan kondisi ditempat tersebut yang masih terlihat banyak sampah berserahkan.
“Katanya uang kebersihan, kenyataannya sudah mahal-mahal dibayar tapi masih banyak juga kita lihat sampah ada dimana-mana,” lanjutnya.
Sementara itu, warga yang mengaku pemilik lahan di Pantai Toronipa, Aswar mengatakan, uang kebersihan yang dimintanya ke setiap pengunjung digunakan untuk membayar upah petugas kebersihan. Sementara uang retribusi yang dibayar di pintu masuk berbeda dengan uang kebersihan.
“Ini kita di sini gaji karyawan. Kita gaji karyawan untuk membersihkan. Uang di depan itu tidak ada kaitannya dengan kami. Kita tidak ada sangkut pautnya mereka. Di depan urusi dengan urusannya sendiri, kita disini kita urusi dengan urusannya kita sendiri,” ungkapnya.
Aswar mengatakan pengunjung tetap harus membayar uang kebersihan walaupun tidak menggunakan fasilitas gazebo yang disediakan di tempat itu.
“Tetap harus bayar, istilahnya uang kebersihan itu walaupun tidak menyewa gazebo,” tukasnya.
Reporter: Reski
Editor: Wulan