KKN Tematik, Mahasiswa UHO Bentuk Desa Tangguh Covid-19

460
Kegiatan KKN tematik Mahasiswa Fakultas Tehnik UHO. Foto : Ketua tim tematik Fakultas tehnik UHO

KENDARI, LENTERASULTRA.COM-
Mahasiswa Universitas Halu Oleo kembali melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) tahun 2020. Melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) sebagai penyelenggara, KKN tematik kali ini bertema KKN tematik pencegahan Covid-19. Mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan ini, membentuk desa tangguh dalam upaya pencegahan dan penyebaran Covid-19.

KKN tematik UHO dilaksanakan pada bulan Juni dan Juli 2020. Salah satu Fakultas yang melaksanakannya adalah Fakultas Tehnik. Kurang lebih satu bulan dilapangan, puluhan mahasiswa dari jurusan Teknik Sipil, Arsitektur, Mesin, Elektro dan Informatika sudah membentuk desa tangguh kurang lebih 20-an desa.

Ketua tim KKN tematik Fakultas Tehnik UHO, Dr La Ode Golok M Jaya mengatakan, pembentukan desa tangguh Covid-19 disesuaikan dengan domisili mahasiswa. Sebab mereka menjadi agen perubahan ditengah pandemi Covid-19. Selain dari UHO, ada juga mahasiswa yang dilibatkan dalam pembentukan desa tangguh Covid-19 ini. Ada yang dari Riau, Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tengah. Mereka berkoordinasi dengan pemerintah desa dan kelompok masyarakat  guna mensosialisasikan upaya pencegahan penyebaran Covid-19.

“Yang disiapkan dalam pembentukan desa tangguh adalah sarana dan prasarana sosialisasi secara daring maupun luring. Diantaranya alat pelindung diri berupa masker dan APD lainnya, serta bahan pencegahan Covid-19 seperti handsanitizer, maupun peralatan disinfektan,” kata La Ode Golok M Jaya.

Related Posts
PENGUMUMAN KPU KABUPATEN MUNA  

Pengumuman Kabupaten Bombana

Kegiatan yang dilakukan pun disesuaikan dengan kondisi desa masing-masing. Yang jelas inti dari pembentukan desa tangguh Covid-19 adalah meningkatkan kesadaran warga dan aparat pemerintah desa setempat terkait virus Corona. Mulai dari
bagaimana karakteristik virus Covid-19, cara penyebarannya, upaya pencegahannya sehingga warga dan aparat desa dapat dengan cepat mengambil langkah-langkah yang tepat, guna bersama-sama pemerintah mencegah penyebaran Covid-19 di desa-desa.

Selain itu, mahasiswa juga melakukan sosialisasi tentang Covid-19 menggunakan bahasa daerah sesuai lokasi KKN tematik. Kegiatan ini dilakukan secara daring maupun langsung dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat bagi desa yang belum memungkinkan dilakukan sosialisasi secara daring. Kegiatan lainnya adalah membantu masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan dalam kegiatan ekonomi, baik di warung maupun di pasar. Seperti, pemasangan sekat plastik dan pengaturan jarak pembeli dan penjual.

Dalam kegiatan KKN tematik juga mahasiswa juga melakukan pemetaan kondisi desa, guna memetakan kondisi masyarakat desa yang rentan terinveksi Covid-19. Diantaranya,  warga lanjut usia, warga dengan riwayat penyakit tertentu dan memetakan fasilitas kesehatan di desa yang dapat digunakan dalam tindakan darurat. Kegiatan lainnya adalah pembagian brosur dan spanduk pencegahan Covid-19 yang ditulis menggunakan Bahasa Indonesia dan bahasa daerah setempat. Selain itu juga dilakukan penyemprotan disinfektan pada rumah ibadah, serta pembuatan tutorial penggunaan aplikasi virtual conference seperti zoom dan google meet untuk mendukung proses pembelajaran siswa dari rumah maupun untuk pelaksanaan rapat oleh aparat pemerintah desa.

“Kegiatan KKN tematik pembentukan desa tangguh pencegahan Covid-19 diharapkan mampu membangun kesadaran warga dan aparat pemerintah desa dalam menerapkan protokol kesehatan dalam setiap aktivitasnya dan menjadi desa yang tangguh dalam mencegah penyebaran Covid-19 di wilayah masing-masing,” ungkap La Ode Golok M Jaya. (Ads/Adhi)

#satgascovid19
#ingatpesanibu
#ingatpesanibupakaimasker
#ingatpesanibujagajarak
#ingatpesanibucucitangan
#pakaimasker
#jagajarak
#jagajarakhindarikerumunan
#cucitangan
#cucitangandengansabun

Pesan Redaksi:
Mari bersama-sama mencegah penyebaran Covid-19. Lenterasultra.com mengajak seluruh pembaca ikut mengkampanyekan protocol kesehatan di setiap aktifitas sehari-hari. Ingat pesan ibu, pakai masker, selalu mencuci tangan dan tetap menjaga jarak.

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

BERITA TERBARU