2018, Bus Trans Lulo Resmi Jadi Plat Kuning
LENTERASULTRA.com-Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Kendari masih kesulitan mencari formula agar belasan armada bus Trans Lulo Kendari bisa efektif. Salah satu kiat yang sedang dipikirkan adalah “menswastanisasi”.
Konsepnya, bus-bus itu dialihkan pengelolannya ke Badan Layanan Usaha Daerah (BLUD). “Insya Allah tahun depan direalisasikan (pengalihan dari Dishub ke BLUD),” kata Muh Ali Aksi, Kadishub Kota Kendari, belum lama ini.
Katanya, Penerapan smart card yang direncanakan saat kepemimpinan Asrun-Musaddar sudah bisa diaplikasikan. Hanya saja, status tranportasi tersebut masih plat merah. Jadi subsidi operasionalnya masih tanggung jawab Pemkot Kendari.
“Jika pengelolaan tersebut sudah dialihkan ke BLUD, maka secara otomatis subsidi operasional yang selama ini ditalangi Pemkot Kendari pasti akan diberhentikan. Kalau sudah berubah warna plat dari merah menjadi kuning, jelas sudah tidak ada lagi subsidi dari APBD,” terangnya.
Sedangkan soal trayek, tambah mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Kendari itu, selama ini trans lulo masih melewati jalur-jalur yang tak dilalui angkot. Kedepannya tinggal diupayakan agar trayek itu tinggal dipatenkan saja. Bus tersebut belum bisa menjangkau seluruh masyarakat secara umum. Hal itu diakibatkan jadwal operasinya hanya pada waktu-waktu tertentu, seperti di pagi dan siang hari.
“Saat ini, kita baru memiliki 17 bus. Jadi wajar saja kalau pelayanannya belum optimal. Jumlah armada ini, sebenarnya masih kurang dan perlu ditambah lagi kedepannya,” tutup Ali Aksa. (isma)