Satu Keluarga di Kolaka Tinggal di Gubuk Tak Layak

KOLAKA, LENTERASULTRA.COM – Satu keluarga di Desa Lapao-pao Kecamatan Wolo, Kabupaten Kolaka, menjadi ramai diperbincangkan warga karena tinggal di rumah yang tidak layak. Bahkan tempat tinggal mereka terisolir dari pemukiman penduduk.

Rosdiana (40), hidup bersama lima orang anaknya di sebuah gubuk yang tak layak huni. Untuk mencukupi kehidupan sehari-harinya, dia bekerja sebagai pemecah batu dan terkadang menjadi buruh saat panen petani di sawah warga.

Rosdiana menuturkan, lima orang anaknya saat ini masih terus bersekolah dan berharap nasibnya tidak sama dengan dirinya, Mereka menempuh perjalanan ke sekolah dengan berjalan kaki sekitar lima kilo meter, karena rumahnya terisolir dari desa.

“Ada yang sekolah, yang tua itu, masih kelas 1 SD, untuk jajan dan transportasi biasa dibantu guru dan teman teman sekolahnya,” ujarnya.

Rosdiana, merupakan warga pindahan dari Kabupaten Bombana, yang kembali ke rumah orang tuanya di Desa Lapao pao, karena suaminya telah meninggal dunia.

Dengan kondisi ini, anggota DPRD Kabupaten Kolaka, Al Mukhtaram, langsung mengunjungi Rosdiana di rumah orang tuanya, dan menyerahkan sejumlah bantuan pangan.

Al Mukhtaram atau lebih akrab disapa Atong ini, menjelaskan kedatangannya ke kediaman Rosdiana untuk mengetahui kondisi warga tersebut yang diduga tidak menerima bantuan apapun dari pemerintah.

Anggota DPRD Dapil 4 ini membantah, jika Rosdiana tidak menerima bantuan apapun dari pemerintah, tapi karena Rosdiana bukan warga sekitar, sehingga pemerintah belum memberikan bantuan apapun.

“Memang benar belum menerima bantuan apapun dari pemerintah, sebab dia (Rosdiana), belum terdaftar sebagai penduduk desa dan baru diuruskan oleh pemerintah desa”. ungkapnya.

Namun untuk tahapan berikutnya, ia berencana akan membantu mendirikan rumah, bersama pemerintah setempat.

“Pemerintah sudah menyiapkan lokasi untuk mendirikan rumah Ibu Ros, saat ini sudah ada koordinasi bersama pemerintah desa, kita berharap tidak ada lagi warga Kolaka yang tidak memiliki tempat tinggal yang tidak kayak huni,”ujarnya. (B/P5)

Editor: Fiyy