KENDARI, LENTERASULTRA.COM- Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara, Andi Sumangerukka dan Hugua akan merotasi kabinetnya hari ini, Senin, 26 Mei 2025. Sasarannya di level eselon II.B dan II. A. Undangan pelantikan dan pengambilan sumpah Jabatan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratam itu, sudah beredar di media social.
Belum diketahui pasti berapa jabatan dan siapa saja pejabat yang digeser. Namun informasi yang berkembang di Pemprov Sultra, di tahap pertama rotasi jabatan di pemerintahan Gubernur ASR dan Hugua, belasan pejabat eselon dua akan diganti. Diantara yang diganti terdiri dari 2 kepala badan (Kaban), 5 kepala dinas (Kadis), 3 kepala biro, 2 asisten dan dua staf ahli. “Informasinya lebih dari 12 jabatan yang akan dilantik. Tapi lebih jelas dan falid datanya tunggu saja saat pelantikan besok (hari ini, 26 Mei 2025),” kata salah satu pegawai di Pemprov Sultra.
Belasan jabatan yang akan diganti ini, juga tersirat dari undangan pelantikan yang diterima lenterasultra.com. Di lembaran kedua lampiran, belasan kepala OPD yang akan diganti tidak terdaftar di lampiran daftar undangan. Sesuai lampiran surat pelantikan yang diteken Gubernur ASR, ada dua jenis daftar undangan.
Pada bagian pertama di bagian atas poin A, memuat nama-nama undangan yang berasal dari Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Sultra. Di jajaran Forkopimda ada delapan pejabat yang dilantik. Mulai dari Ketua DPRD, Kapolda, Danrem 143 Halu Oleo, Kajati, Ketua Pengadilan Tinggi, Danlanal, Danlanud Halu Oleo dan Kepala Badan Intelejen Daerah.
Sementara di bagian kedua poin B, daftar undangan berisi pejabat Pemprov Sultra. Jumlahnya 30 orang. Isinya memuat nama-nama pejabat mulai dari Wagub, Sekda, Staf Ahli, Asiten, Karo, Kaban dan Kadis serta Direktur. Meski begitu, didalam lampiran warkat ini, tidak semua pejabat eselon II.A dan II.B yang diundang.
Untuk jabatan asisten dan staf ahli misalnya, yang menjadi undangan masing-masing hanya satu. Untuk staf ahli, hanya staf ahli bidang pemerintahan hukum dan politik yang diundang.
Sedangkan dua jabatan staf ahli di Pemprov Sultra tidak tercantum. Sementara jabatan asisiten dari tiga pejabatnya, hanya Asisten Perekonomian dan Pembangunan, sedangkan dua asisten lainnya tidak termasuk dalam undangan.
Begitu juga dengan jabatan kepala biro (Karo). Yang diundang ikut pelantikan hanya tiga. Yakni, Karo Administrasi Pembangunan, Karo Hukum dan Karo Perekonomian. Sedangkan Karo Kesejahtraan rakyat (Kesra), Karo Organisasi, Karo Umum dan Karo Pemerintahan juga tidak terdaftar dalam daftar undangan.
Sementara kepala dinas dan badan yang diundang sebanyak 23. Sisanya antara 8 sampai 9 Kadis dan Kaban tidak terdaftar dalam undangan.
Sejumlah jabatan eselon II.A yang tidak termaktub dalam undangan pelantikan diantaranya Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Kepala Badan Kepegawaian Daerah, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana, Kepala Dinas Perpustakaan, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Perkebunan dan Hortikultura, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan dan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah.
Kepala BKD Sultra, Zanuriah membenarkan ada agenda pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan eselon dua di Pemprov Sultra. “Iye,” jawab Zanuriah melalui aplikasi pesan dingkat yang diterima lenterasultra, Senin dini hari, 26 Mei 2026, saat ditanya terkait pelantikan eselon dua. Sayang Zanuriah belum menjawab berapa pejabat eselon dua yang akan dilantik hingga berita ini tayang.
Informasi yang diterima lenterasultra.com, pelantikan eselon dua perdana dimasa 100 hari pemerintahan Gubernur ASR dan Wakil Gubernur Hugua telah mendapat restu dari Kementerian Dalam Negeri atau Mendagri. Surat persetujuan pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan eselon dua hari ini, diteken langsung Mendagri Tito Karnavian.
Penulis : Adhi