BOMBANA, LENTERASULTRA.COM-Opsi transportasi umum dari dan menuju Bombana bertambah lagi. Bila selama ini jalur Kota Kendari-Bombana, pergi dan pulang hanya mengandalkan angkutan umum berbasis kendaraan SUV dan MVP, maka mulai tahun 2025 nanti transportasi perintis DAMRI akan ikut meramaikan rute ini. Jalurnya dari Terminal Tipe A Puuwatu, Kota Kendari menuju Kasipute, Kabupaten Bombana.
Rencana pengoperasian DAMRI sudah diluncurkan oleh Penjabat Bupati (Pj) Bombana, Edy Suharmanto. Momen peluncurannya, bertepatanya dengan puncak perayaan Hari Ulang Tahun atau HUT Kabupaten Bombana, tanggal 18 Desember 2024. Seremoni peluncurannya ditandai dengan pemecahan kendi di depan mobil DAMRI yang akan melayani rute baru itu.
Peresmiannya turut disaksikan seluruh Forum komunikasi pimpinan daerah atau Forkopimda, perwakilan dari Kementerian Perhubungan bersama rombongannya serta pimpinan dan karyawan dari Perum DAMRI Kota Kendari. “Bismillahirrahmanirrahim” ucap Edy Suharmanto saat memecahkan kendi tanda peresmian pengoperasian DAMRI, Kendari-Kasipute.
Direktur Manajemen Penanggulangan Bencana dan Kebakaran, Direktorat Jenderal Bina Adminisrasi Kewilayahan, Kementerian Dalam Negeri ini merasa bersukur dan berterima kasih atau hadirnya transportasi perintis DAMRI di Bombana. Kehadiran DAMRI di lintasan Kendari-Kasipute lanjut Edy, bisa membantu meringankan biaya transportasi bagi masyarakat Bombana yang bolak balik dari Kasipute ke Kendari atau sebaliknya.
Edy Suharmanto mengaku bangga karena peluncuran pengoperasian DAMRI di lintasan Kendari-Kasipute bertepatan dengan perayaan HUT Bombana ke-21. “Ini menjadi kado manis bagi masyarakat Bombana. Bertepatan dengan hari jadi Bombana hari ini, masyarakat Bombana mendapatkan perhatian dari Kementerian Perhubungan berupaya peluncuran kendaraan perintis bertarif murah,” katanya.
Edy berharap kendaraan tersebut, bisa digunakan sebaik-baiknya oleh masyarakat Bombana, terutama bagi penduduk yang rutin beraktifitas di Kendari atau ke Bombana. Dengan kehadiran transportasi milik BUMN itu bisa menambah opsi masyarakat dalam memilih angkutan yang bakal ditumpanginya dari dan menuju Kota Kendari atau sebaliknya.
Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas 2 Sulawesi Tenggara, Husni Mubarok turut hadir di Bombana untuk meluncurkan pengoperasian transportasi perintis Kendari-Kasipute. Perwakilan pejabat dari Kementerian Perhubungan ini bilang, merupakan tindak lanjut dari usulan pemerintah daerah ke Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
Usulan ini kemudian dipenuhi Kamenhub dengan diterbitkannya Surat Keputusan atau SK dari Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, Kementerian Perhubungan dan diteken langsung Dirjen Perhubungan Darat, Irjen Polisi Risyapudin Nursin. Dalam belied tersebut, tercatat 32 provinsi yang mendapat tambahan jaringan trayek angkutan perintis di tahun 2025.
Khusus di Sulawesi Tenggara, tercatat delapan trayek yang mengalami layanan DAMRI. Salah satunya, di trayek Terminal Tipe A Puwatu menuju Kasipute, Bombana. Husni Mubarak bilang, kehadiran layanan perintis di trayek Kendari – Kasipute, tujuannya untuk membuka keterisolasian, meringankan beban masyarakat dan membiasakan masyarakat menggunakan transportasi umum.
“Di tahun-tahun sebelumnya, di Kabupaten Bombana, kami sudah menjalankan subsidi perintis angkutan penyebrangan laut dengan dua kapal yakni KMP O Puta Yiikoo dan KMP Dharma Kencana yang melayani lintasan Kasipute-Dongkala-Baubau dan Kasipute-Tondasi serta Kasipute-Kabaena pulang pergi. Ini jugas sebagai bentuk perhatian pemerintah pusat dalam membuka keterisolasian di sejumlah daerah,” kata Husni Mubarak di Kasipute, Rabu, 18 Desember 2024.
Di tempat yang sama General Manager DAMRI Kendari, Sady mengatakan trayek lintasan perintis dari terminal Puuwatu menuju terminal Kasipute, Bombana akan mulai beroperasi 1 Januari 2025. Rute di lintasan Kendari-Bombana merupakan trayek baru dan tercatat menjadi trayek kedelapan yang layani Perum DAMRI. “Khusus angkutan perintis, trayek Kendari-Bombana ini akan mulai beroperasi di awal tahun 2025 nanti,” ungkap Sadi (ADV)