BOMBANA, LENTERASULTRA.COM-Bagi anda yang kini berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) dan tertarik menduduki jabatan di posisi eselon dua, peluang itu kini terbuka lebar. Di Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara kini membuka kesempatan bagi siapa saja, khususnya mereka yang pangkat dan golongannya sudah memenuhi syarat untuk ikut lelang jabatan itu. Ada lima jabatan kosong di wilayah itu, dan kini butuh pegawai untuk mendudukinya.
Pemkab Bombana secara resmi sudah membuka seleksi terbuka pengisian jabatan pimpinan tinggi pratama atau JPTP. Kelima JPTP yang dilelang itu yakni, kursi Kepala Dinas Komunikasi, Informasi dan Statistik atau Kominfos, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia atau BKPSDM, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat dan Kepala Dinas Ketahanan Pangan.
Empat dari lima JPTP yang akan dilelang memang kosong atau tanpa pimpinan eselon dua definitif. Selama ini, empat kursi eselon dua itu dipercayakan kepada salah satu pejabat dengan status Pelaksana tugas dengan waktu yang relatif sudah cukup lama. Tentu saja, tidak boleh dibiarkan berlarut-larut tanpa pemimpin definitif.
Kepala BKPSDM misalnya, untuk sementara diamanahkan kepada Sekretaris BKPSDM Deddy Van Alva Slamet. Sedangkan Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan dipercayakan kepada Kabag Kesra, Musdalifa, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat dijabat sementara Staf Ahli Pemerintahan dan Hukum, Rustam, dan Kepala Dinas Kominfos sementara dikendalikan Asisten Administrasi Umum, Rusdiamin.
Sementara satu jabatan yang dilelang, yakni Kepala Dinas Ketahanan Pangan karena pejabat definitnya saat ini, Mahyuddin, sudah memasuki Masa Persiapan Pensiun atau MPP. Masa pengabdian Mahyuddin sebagai aparatur sipil negara atau ASN akan berakhir 30 September mendatang. “Ada lima JPTP yang dilelang. Empat jabatan memang kosong sementara 1 jabatan yakni Kadis Ketahanan Pangan akan segera pensiun,” kata Man Arfa, Sekretaris Daerah Bombana saat ditemui di ruang kerjanya Jumat pekan lalu.
Mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang ini bilang, sejak Jumat pekan lalu, lelang JPTP itu sudah diumumkan di publik. Pengumuman lelang jabatan dilaksanakan selama dua pekan hingga, 23 Agustus mendatang. Waktu pengumuman ini juga dirangkaikan dengan penerimaan berkas calon pendaftar. Selain itu, bersamaan dengan penerimaan berkas ini juga akan dilakukan seleksi administrasi. Waktu pelaksanaannya, dimulai 12 hingga 24 Agustus.
Dua hari kemudian, tepatnya, 26 Agustus dilakukan pengumuman hasil seleksi administrasi. Bagi pelamar JPTP yang lulus berkas, selanjutnya akan mengikuti asesmen center. Pelaksanaannya dijadwalkan 28 sampai 29 Agustus. Sehari kemudian, tepatnya 30 Agustus dilanjutkan dengan pengumuman hasil asesmen center.
Tahapan seleksi selanjutnya dilaksanakan di awal September. Kegiatannya berupa penulisan, presentasi, serta wawancara dan penilaian rekam jejak. Waktu pelaksanaannya dijadwalkan 2-3 September. Sedangkan pengumuman hasil akhir seleksi akan diumumkan di pertengahan September 2024.(adv)