Birokrasi Ditata, 10 Kadis di Bombana Dimutasi

10 orang pejabat tinggi pratama di lingkup Pemda Bombana diambil sumpahnya untuk menduduki jabatan baru mereka. Rotasi dan mutasi dilakukan Pj Bupati Bombana setelah mendapatkan izin dari Mendagri. FOTO : Rindra Dinas Kominfo Bombana

 

BOMBANA, LENTERASULTRA.COM-Setelah lebih kurang empat bulan digodok, hasil job fit (seleksi pejabat eselon) di Pemkab Bombana, Sulawesi Tenggara akhirnya dieksekusi. Dari 18 kepala organisasi perangkat daerah (OPD) yang ikut uji kompetensi kesesuaian jabatan, 10 diantaranya harus menerima keputusan terbaru yakni dirotasi dan dimutasi. Sedangkan 8 orang lainnya tetap posisinya saat ini, hanya dikukuhkan kembali.

Pengambilan sumpah jabatan terhadap 10 kepala dinas ini anyar ini dilaksanakan Jumat pagi, 21 November 2024. Seremoni pelantikannya dipimpin Pj Bupati Bombana, Edy Suharmanto. “Saya mengucapkan selamat kepada saudara yang hari ini dilantik. Kalian adalah pejabat yang terpilih,” kata Pj Bupati, Edy Suharmanto mengawali sambutannya usai mengambil sumpah para pamong praja tersebut.

10 pejabat eselon dua yang sudah dilantik sambung Pj Bupati Edy,  memiliki kualitas yang dibutuhkan untuk memimpin dan menjalankan roda pemerintahan sesuai visi dan misi Pemkab Bombana. Kata Pj Bupati, proses mutasi, rotasi dan promosi merupakan siklus alamiah dalam sistem organisasi dalam rangka mengevaluasi dan meningkatkan kinerja serta menjadi proses regenerasi sumber daya manusia di Pemkab Bombana.

Pj Bupati Bombana menyalami dan menyampaikan selamat kepada para pejabat eselon 2 di Bombana yang baru saja ia lantik dan ambil sumpahnya. FOTO :IST

 

Direktur Manajemen Penanggulangan Bencana dan Kebakaran, Direktorat Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan, Kementerian Dalam Negeri ini bilang, rotasi, mutasi dan promosi terhadap 10 pejabat eselon dua itu sudah mendapat persetujuan dari Mendagri, Tito Karnavian, Komisi Aparatur Sipil Negara dan Badan Kepegawaian Negara. Mutasi terhadap 10 pejabat eselon duanya itu terbilang lama dilaksanakan, pasca dilakukan job fit.

Hal ini disebabkan karena proses tersebut melalui tahap demi tahap syarat yang dilaksanakan untuk melakukan mutasi dan rotasi. Edy Suharmanto mengaku tidak ingin ada permasalahan yang terjadi pasca dia melakukan pergeseran terhadap 10 jabatan pimpinan tinggi pratamanya.(adhi)

Lalu siapa saja yang dilantik?

  1. Ridwan ; Asisten Administrasi Umum dilantik jadi Inspektur Inspektorat
  2. Rusdiamin, Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan dilantik jadi Asisten Administrasi Umum
  3. Syahrun ; Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang dirotasi sebagai Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan
  4. Sofian Baco ; Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik dilantik jadi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang.
  5. Syarif ; Kepala Dinas Perikanan dilantik jadi Kepala Dinas Pertanian
  6. Muhammad Siarah ; Kepala Dinas Pertanian dilantik jadi Kepala Dinas Perikanan
  7. Abdul Rahman ; Asisten Pemerintahan dan Hukum dilantik jadi Kadis Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A)
  8. Sukarnain ; Staf Ahli Kesra dan SDM dilantik jadi Kepala Dinas Lingkungan Hidup
  9. Alimuddin ; Kepala Dinas Lingkungan Hidup dilantik jadi Kadis Transmigrasi dan Tenaga Kerja
  10. Muslihi ; Inspektur Inspektorat dilantik jadi Staf Ahli Bupati bidang Kesra dan SDM

 

*lantik *IntipmendagriPelantikan Eselon Dua BombanaPj Bupati Edy Suharmanto