BOMBANA, LENTERASULTRA.COM-Penghargaan yang diterima pemerintah Kabupaten Bombana bertambah lagi. Teranyar, selembar plakat dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) baru saja mendarat di daerah bekas pemekaran Kabupaten Buton itu. Penghargaan itu diterima Rabu, 25 Oktober 2023 lalu yang diberikan atas partisipasinya Bombana dalam acara penyelenggaraan peringatan bulan pengurangan resiko bencana tahun 2023 yang digelar di Kota Kendari, 11 – 15 Oktober 2023.
Lembaran pengakuan itu ditujukan kepada Bupati Bombana. Penghargaan tersebut ditanda tangani Kepala BNPB, Letnan Jenderal TNI Suharyanto. Surat penghargaan dari jenderal bintang tiga itu diserahkan oleh Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulawesi Tenggara, Muhammad Yusuf mewakili Kepala BNPB, di kantor Bupati Bombana.
Sekretaris daerah (Sekda), Bombana, Man Arfa mewakili bupati, menerima plakat tersebut dan disaksikan sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD), Asisten dan staf ahli bupati. “Izinkan kami mengucapkan terima kasih kepada Bupati Bombana dan jajarannya. Ucapan terima kasih pula dari Kepala BNPB dan Pj Gubernur atas dukungan dan ikut aktif dalam menyelenggarakan dan menyukseskan kegiatan bulan pengurangan resiko bencana di Kota Kendari,” kata Muhammad Yusuf, Kepala BPBD Sultra, seusai menyerahkan penghargaan itu.
Mantan Pj Bupati Buton Tengah ini bilang, selama pelaksanaan bulan pengurangan resiko bencana di Kota Kendari, Pemkab Bombana sangat berperan aktif dan mendukung kegiatan nasional tersebut. “Penghargaan ini dititipkan Letnan Jenderal Suharyanto kepada kami untuk diberikan kepada Pemda Bombana,” kata Muhammad Yusuf.
Sekda Bombana Man Arfa sangat mengapresiasi perhatian terhadap Pemda Bombana selama perhelatan bulan pengurangan resiko bencana di Kendari. “Semoga penghargaan ini bisa menjadi motifasi kami kedepan dalam menyukseskan kegiatan serupa di daerah lain,” kata Man Arfa mewakili PJ Bupati Burhanuddin, usai menerima penghargaan tersebut.
Sementara itu, Pelaksana Kepala BPBD Bombana, Hasdin Ratta mengapresiasi penghargaan yang diberikan BNPB tersebut. Baginya, penghargaan itu menjadi penyemangat bagi pihaknya untuk kerja lebih giat lagi. Mantan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa ini mengaku, dalam kegiatan bulan pengurangan resiko bencana di Kendari itu, BPBD Bombana tidak pernah mengharapkan adanya penghargaan tersebut, karena BPBD Bombana hanya ingin bekerja dengan baik.
“Tapi jika diapresiasi dengan penghargaan, kami tentunya bangga dan berterima kasih kepada BNPB,” ungkap Hasdin. Selama kegiatan bulan pengurangan resiko bencana di Kota Kendari, Pemkab Bombana melalui BPBD berpartisipasi dengan berbagai kegiatan, mulai menampilkan makanan tradisional atau khas daerah, gala dinner, pertemuan dengan seluruh gubernur, kepala BPBD provinsi dan kabupaten serta sejumlah kegiatan lainnya. (adv)