BOMBANA, LENTERASULTRA.COM – Sekretaris Dinas Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga Kabupaten Bombana, Andi Baso, menghadiri workshop ekonomi kreatif subsektor media, penulisan konten dan fotografi pariwisata yang diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata Sultra di daerahnya pada Selasa (30/11/2021). Ia pun mengapreasiasi kegiatan ini dan berharap para milenial di Bombana akan semakin termotivasi untuk mengeksplor potensi pariwisata.
Andi Baso mengatakan potensi pariwisata di Bombana sangat banyak. Hanya saja masih butuh sumber daya yang mumpuni untuk mengeksplorasi di ruang digital. Workshop ekonomi kreatif tersebut diharapkan akan membantu milenial setempat membangkitkan pariwisata setempat, sebab dampaknya akan terasa di sektor lainnya wilayah itu.
“Pariwisata di Bombana tidak kalah dengan pariwisata di tempat lain, cuma salah satu faktor belum terekspos karena promosi di medianya makanya kami sangat mengapresiasi sekali dengan kegiatan ini,” terangnya,
Melalui kegiatan ini juga diharapkan ada multi player effect bagi perhotelan, transportasi, kuliner, dan turunan-turunan usaha lainnya.
“Saya berharap juga milenial ada kreativitas mengelola konten. Apa pun yang kita lakukan kalau tidak dipromosikan, orang tidak kenal, ini juga peran milenial,” jelas Andi Baso.
Saat ini, Pemda Bomaban juga tengah gencar mengembangkan pariwisata. Seperti Danau Daponu-ponu, Tangkeno, Pulau Kondo di Poleang Barat, Pantai Damalawa di Kabaena Timur. Sementara wisata unggulannya adalah wisata alam Tangkeno dan wisata danau Daponu-ponu.
“Wisata Tangkeno itu wisata alam, di situ dikembangkan bisa naik gunung dan wisata alam lainnya. Danau Daponu-ponu, danau alam di tengahnya ada pulau kecil di pinggir-pinggir itulah dibuat gazebo, bisa juga mincing. Untuk itu kami mengharapkan ada penambahan pengetahuan peserta sehingga mereka bisa mengangkat industri pariwisata di ruang digital,” ujar Andi Baso.
Untuk diketahui, workshop ekonomi kreatif subsektor media di Kabupaten Bombana menyasar kalangan milenial seperti empat titik lokasi kegiatan lainnya di Provinsi Sulawesi Tenggara. Kegiatan hasil kerja sama Dinas Pariwisata Provinsi Sultra dengan Komika Publishing itu melatih milenial setempat untuk mampu mengeksplor potensi pariwisata dan ekonomi kreatif melalui konten dan foto. (Adv)