KENDARI, LENTERASULTRA.COM – Pemerintah terus melakukan upaya cakupan vaksinasi secara nasional, termasuk vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun yang akan diberlakukan pada 2022. Hal ini dilakukan untuk melindungi seluruh masyarakat dari ancaman paparan Covid-19, serta terciptanya masyarakat yang produktif dan aman.
Menanggapi hal ini, Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir mengungkapkan, saat ini Pemerintah Kota Kendari tengah melakukan pendataan jumlah anak yang berhak mendapatkan vaksinasi Covid-19. Langkah berikutnya yang dilakukan adalah melakukan pendekatan agar vaksinasi ini dapat diterima oleh masyarakat.
“Karna ini kelompok umur baru yang akan jadi sasaran vaksin kita, tentu ini akan kita lakukan dengan tim khusus supaya anak-anak kita mau mengikuti vaksinasi. Karena ini tujuannya untuk melindungi seluruh masyarakat,” ujarnya pada (10/11/2021) lalu.
Ia menginginkan pandemi yang sudah sangat kondusif bisa terus dijaga dan dirawat sehingga tidak ada gelombang-gelombang baru. Salah satu upaya yang dilakukan dengan memasifkan vaksinasi yang ditargetkan tercapai 70 persen hingga Desember 2021.
“Sehingga herd imunity kita bisa tercipta. Saat ini vaksin kita baru mencapai 64,3 persen,” imbuhnya.
Sementara itu, salah satu warga Kota Kendari, Nurjanah mengatakan, dirinya siap menyambut vaksinasi anak. Perempuan berusia 37 tahun ini juga mengaku telah menuntaskan vaksinasi Covid-19. Ia pun menginginkan agar kedua anaknya yang berusia 6 dan 8 tahun bisa mendapatkan vaksinasi seperti dirinya.
“Mau kalau sudah mulai dibuka vaksin anak. Karna anak saya dua-duanya sekolah tatap muka setiap hari, biar aman dan kuat,” ujarnya.
Reporter: Roro
Editor: Wulan