KENDARI, LENTERASULTRA.COM – Guna memberikan pengetahuan dan keterampilan tentang pertolongan di atas permukaan air bagi potensi SAR di wilayah Kabupaten Muna dan sekitarnya, Basarnas Kendari menyelenggarakan pelatiha potensi SAR. Kegiatan ini juga untuk meningkatkan kemampuan masyarakat yang berpotensi melakukan pencarian dan pertolongan dalam melaksanakan evakuasi, serta berbagi pengalaman sekaligus menjalin sinergi dan soliditas antara kantor pencarian dan pertolongan di wilayah Kabupaten Muna.
Kepala Basarnas Kendari, Aris Sofingi mengatakan, pelatihan yang dilaksanakan sejak tanggal 21 juni hingga 26 juni di gedung sarana olah raga Laode Pandu ini berjalan dengan tetap memperhatikan standar pencegahan penyebaran covid-19. Kegiatan ini pun sudah mendapat rekomendasi dari Gugus Tugas Penanganan Covid-19. Seluruh peserta dan panitia pun serta telah melakukan tes swab antigen sebelum kegiatan dimulai.
Para peserta yang berjumlah 47 orang berasal dari berbagai instansi pemerintah dan organisasi kemasyarakatan, seperti Kodim 1416 Muna, Polres Muna, Polairud Raha dan potensi sar lainnya. Dari jumlah tersebut sebanyak 43 peserta dinyatakan lulus dan empat orang tidak lulus dikarenakan tidak memenuhi ketentuan yang telah ditetapkan. Sementara itu observer dan instruktur tenaga pengajar didatangkang langsung dari kantor pusat dan kantor Basarnas Kendari.
“kami berharap melalui kegiatan ini akan semakin banyak potensi SAR yang terlibat memberikan pertolongan apabila terjadi kecelakaan terutama di air, sehingga memberikan respon time yang lebih professional, bersinergi dan menjadi tenaga yang militan dalam memberikan pertolongan,” ujarnya.
Ia juga megimbau para peserta terus menjaga dan meningkatkan kualitas diri yang sudah terbina dengan baik serta memiliki visi dan misi yang sama untuk menunjang tugas-tugas operasi sar dengan cepat, handal dan aman.
Reporter: Ilma
Editor: Wulan