KENDARI, LENTERASULTRA.COM – Jambore PKK Kota Kendari akhirnya resmi ditutup pada Sabtu 28 Mei 2021. Ketua Tim Penggerak PKK Kota Kendari, Hj. Sri Lestari, mengimbau agar kader PKK untuk terus berkomitmen membantu pemerintah Kota Kendari dalam memerangi Covid-19. hal itu dapat dilakukan dengan terus mengkampanyekan penerapan protokol kesehatan.
Menurutnya, ibu memiliki peran besar dalam keluarga untuk mendidik seluruh anggota keluarga sehingga dalam mensosialisasikan protokol kesehatan terhadap keluarga inti dapat dengan mudah di serap oleh keluarga. Ia juga berharap kepada tim yang menang dalam jambore ini untuk mempersiapkan diri mengikuti jambore tingkat provinsi di Kabupaten Kolaka Utara Bulan Juni mendatang namun tentunya dengan mengikuti protokol kesehatan yang ketat serta selalu disiplin sehingga penyebaran wabah virus covid-19 segera berakhir.
“Jadi, kemenangan bukan target utama kita. Tapi kita harus tetap mempersiapkan diri sebaik-baiknya agar penampilan kita maksimal, dan jangan lupa peran kita sangat di perlukan dalam membantu pemerintah memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19” unngkap Sri Lestari.
Dalam kegiatan yang diikuti oleh seluruh Kader PKK kecamatan se-Kota Kendari, juga dirangkaikan dengan berbagai jenis perlombaan untuk menggali pengetahuan tentang PKK, diantaranya terkait 10 program yang akan diaplikasikan dan menjadi bahan edukasi bagi kader dan warga Kota Kendari, khususnya bagi para Ibu maupun seluruh perempuan pada umumnya.
Dalam perlombaan tersebut telah di atur jarak dan juga tetap menggunakan masker dan mencuci tangan sebelum melakukan aktifitas, selain itu rapid tes juga wajib dilakukan sebelum mengikuti kegiatan tersebut.
“Jadi, ada banyak lomba yang digelar diantaranya lomba yel-yel, penyuluhan, memindahkan cengkeh memakai sumpit, kesenian daerah, bola gotong, lomba lari pakai sarung dan lomba tebak kata, para pemenang lomba akan mewakili Kota Kendari di Jambore tingkat provinsi di Kabupaten Kolaka Utara Juni mendatang. Namun semua peserta kami sebelumnya telah di lakukan rapid test agar tidak ada klaster baru virus Covid-19 usai jambore ini,” tutupnya.
Reporter: Nurhayatul Islamia
Editor: Wulan