ASIATODAY.ID, JAKARTA – PT Pertamina International Shipping (PIS) melakukan uji coba kapal tanker raksasa keduanya yang bertajuk Pertamina Prime. Kapal yang telah melaksanakan steel cutting pada 20 Desember 2019 ini menurut rencana akan melakukan Sea Trial di Goto Islands of Nagasaki Prefecture, Jepang.
Seperti yang telah diketahui, sea trial merupakan tahap uji coba kapal guna memastikan performa kapal telah sesuai dengan spesifikasi yang dijanjikan oleh Japan Marine United (JMU) sebagai pembuat kapal. Kapal Pertamina Prime sendiri akan melaksanakan sea trial selama 6 hari mulai 8 Maret 2021 hingga 13 Maret 2021.
Pokok yang menjadi objek uji coba antara lain seperti progressive speed, fuel consumption, turning, vibration, noise level, anchoring, steering gear, performa main engine, endurance, maneuvering kapal, konfirmasi cargo oil pumping rate capacity, running test SOx Scrubber, serta operation test Ballast Water Management System.
Director of Fleet Management PT Pertamina International Shipping I Putu Puja Astawa, seperti dikutip dari asiatoday.id menjelaskan, sebelum mulai berlayar, semua bagian ini harus dipastikan sudah beroperasi dengan baik sehingga saat mulai berjalan, tidak akan ditemukan masalah apapun, performa kapal juga dalam keadaan prima.
“Kami berharap jika sudah lulus dari uji coba tersebut, Pertamina Prime dapat beroperasi dan melaksanakan tugasnya bersama Pertamina Prime menjadi urat nadi yang menyalurkan energi untuk negeri,” ujar I Putu Puja Astawa dalam keterangan tertulis, Rabu (10/3/2021).
Seperti halnya VLCC Pertamina Pride, Kapal kedua ini pun memiliki kapasitas 2 juta barel yang merupakan single screw driven single deck type crude oil tanker dengan panjang keseluruhan (LOA) 330 meter dan draft 21,5 meter.
Kapal ini dipersiapkan untuk memenuhi kebutuhan feedstock kilang yang dijalankan oleh Subholding Refinery & Petrochemical Pertamina.
Serah terima kapal Pertamina Prime akan dilaksanakan pada tanggal 30 Maret 2021 di Galangan JMU Ariake, Jepang. (ATN)