KENDARI, LENTERASULTRA.COM – Vaksinasi Tahap pertama untuk tenaga kesehatan (Nakes) Kota Kendari yang mulai dilakukan pada Kamis, 14 hingga 26 Januari 2021, progresnya telah mencapai 50,99 persen. Hal tersebut diungkapkan, Kepala Dinas Kesehatan Kota Kendari, Rahminingrum, saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (27/01/2021).
“Untuk vaksinasi tahap pertama nakes presentasenya mencapai 50,99 persen, ” ungkapnya.
Angka 50,99 persen tersebut merupakan akumulasi dari jumlah yang divaksin sebanyak 1.641 orang. Ditambah dengan yang batal divaksin sebanyak 572 orang dibagi dengan data registrasi ulang sebanyak 2.546 Orang
Kemudian, untuk 10 pejabat pemerintah yang melakukan vaksinasi pada tahap pertama akan kembali divaksin besok 28 Januari 2021 yang akan dilaksanakan di Aula Private Medical Care Centre (PMCC) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Kendari.
Ia juga menghimbau kepada seluruh tenaga kesehatan yang ada di Kota Kendari, untuk tidak menolak vaksinasi, karena hal tersebut untuk menambag kepercayaan Masyarakat.
“Pemerintah sudah memprioritaskan nakes untuk vaksinasi tahap pertama, seharusnya itu dimanfaatkan, dan ini bisa menjadi penguatan dan contoh kepada masyarakat bahwa vaksin ini aman,” jelasnya.
Terakhir, ia mengungkapkan sejauh ini efek samping setelah penyuntikan vaksinasi terhadap para tenaga kesehatan tersebut hanya gejala umum seperti mengantuk. Tapi gejala itu wajar sama halnya ketika anak-anak kecil diimunisasi, sehingga tidak perlu ditakutkan.
“Rata-rata penerima vaksin tahap pertama ini mengeluhnya hanya mengantuk,” tutupnya. (B)
Reporter: Ilma
Editor: Wulan