KENDARI, LENTERASULTRA.COM – Masyarakat Kelurahan Kandai, Kecamatan Kendari, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) dibuat panik dengan peristiwa kebakaran tuju unit ruko yang terjadi pada pukul 23.30 Wita, Selasa (5/01/2021). Kepanikan warga terjadi sebab kobaran api yang susah dipadamkan dan mereka khawatir akan terus menjalar ke gedung-gedung lainnya.
Insiden kebakaran tersebut viral di media sosial. Saat dikonfirmasi, Kapolsek Kendari, Kompol Redy Hartono mengatakan, kebakaran diduga adanya korsleting sambungan arus listrik.
“Benar, kita dapat informasi kebakaran dari warga sekitar. Totalnya ada tuju toko tapi yang berisi hanya dua saja, yang empat kosong, tidak berisi,” ujarnya saat ditemui di ruangannya, Rabu (6/01/2021).
Redy merinci, lima toko yang tak beroperasi yakni Toko Sejati, Toko Sinar Baru, Toko Baru, Toko Eriksan dan sebuah ruko lainnya dengan tafsiran kerugian sekitar Rp300 juta. Dua toko lainnya yang tetap beroperasi dan menjadi korban si jago merah yakni Toko Masa Indah milik Cristian berisi barang campuran dan ditaksir mencapai kerugian Rp150 juta dan Toko Jaya milik Ade berisi bahan bangunan ditafsir mencapai Rp500 juta.
“Sekitar satu miliaran lah kerugianya itu semua yang terbakar,” imbuhnya.
Saat Tim Lenterasultra mengunjungi lokasi kebakaran sekita pukuo 01.30 Wita, nampak 15 pemadam kebakaran telah berada di lokasi. Api yang semakin menjalar membuat tim pemadam mengalami kewalahan sehingga dua unit mobil pemadam lainnya kembali diturunkan ke lokasi.
Tim pemadam memasuki area kebakaran sembari tim yang lain menyemprotkan air ke petugas tersebut agar tak ikut terbakar atau tersandung hempasan dari kobaran api. Sebanyak 15 unit pemadam dan puluhan kru yang bertugas berhasil menjinakan si jago merah. Hingga menjelang pukul 03.00 Wita, kondisi dilokasi kebakaran mulai padam. (B)
Reporter: Herlis Omputo Sangia
Editor: Wulan