Foto: Ist.
KENDARI, LENTERASULTRA.COM – Menindaklanjuti surat keputusan bersama (SKB) empat Kementerian, Direktoral Jendral Guru dan Tenaga Pendidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan meluncurkan seri webinar guru belajar persiapan penyelenggaraan pembelajaran semester genap tahun ajaran 2020/2021. Direktur Jendral Guru dan Tenaga Pendidikan, Dr. Iwan Syahril, Ph.D mengatakan, pembelajaran di tengah pandemi ini berdampak negatif terutama buat peserta didik. Kendala tumbuh kembang peserta didik harus dipertimbangkan karena membawa tekanan psikososial.
“Prinsip kebijakan pembelajaran di tengah pandemi ini tidak berubah, penerapan protokol kesehatan adalah hal yang paling utama dalam belajar tatap muka,” ungkap Iwan Syahril dalam seri webinar.
Pembelajaran tatap muka bukan sebuah kewajiban tetapi kondisi yang harus dilakukan secara bertahap tergantung dari tingkat resiko penyebaran Covid-19 suatu daerah. Pembelajaran tatap muka harus diputuskan secara musyawarah antara pemerintah daerah, kantor kementeriam agama, satuan pendidikan dan orang tua siswa.
Dalam prosesnya yang harus diperhatikan adalah tingkat resiko penyebaran Covid-19, kesiapan fasilitas kesehatan, kesiapan satuan pendidikan dan daftar kesiapan seperti adanya sanitasi, akses fasilitas kesehatan, kesiapan warga sekolah untuk memakai masker, ketersedian termogen, memiliki peta satuan pendidikan dan persetuajuan komite sekolah.
“Ketika sekolah dibuka ada protokol yang harus dicermati dan dikelola dengan baik agar tidak menimbulkan hal yang kita tidak inginkan. Kondisi ini bukan seperti pada sekolah normalnya karena masi dalam masa pandemi Covid-19,” kata Iwan Syahril.
Ia juga menyampaikan dalam proses pembelajaran perlu ada penjadwalan ataupun rotasi dan shifting baik untuk guru maupun siswa. Sebelum memulai proses mengajar belajar guru harus memperhatikan penerapan protokol kesehatan dalam kelas. (Ads/Iksan Maligano)
#satgascovid19
#ingatpesanibu
#ingatpesanibupakaimasker
#ingatpesanibujagajarak
#ingatpesanibucucitangan
#pakaimasker
#jagajarak
#jagajarakhindarikerumunan
#cucitangan
#cucitangandengansabun